Jakarta, Lapan6online.com : VPNpro baru saja menemukan aplikasi berbahaya di Android. Terdapat 24 aplikasi berbahaya di Google Play Store yang sudah diunduh ratusan juta kali oleh pengguna Android. Pengguna pun diperingatkan untuk segera menghapus 24 aplikasi tersebut karena diduga mengandung malware berbahaya. Apa saja aplikasinya?
Dilansir Telset.id dari BGR, Kamis (06/02/2020), laporan dari VPNpro menyebut jika 24 aplikasi Android itu mengandung malware berbahaya dan mampu meminta segala macam izin ke smartphone pengguna.
Semua aplikasi ini telah dihapus di Google Play Store. Tapi sayangnya, aplikasi-aplikasi tersebut sudah mendapat 382 juta kali download, sebelum dihapus Google.
“Penelitian kami telah menemukan bahwa mereka meminta sejumlah besar izin berbahaya, berpotensi membahayakan data pribadi pengguna. Izin berbahaya ini mencakup kemampuan untuk melakukan panggilan, mengambil gambar dan merekam video, merekam audio, dan banyak lagi,” kata peneliti VPNpro.
Laporan juga menyebut, semua aplikasi berbahaya ini berasal dari perusahaan China bernama Shenzhen HAWK, yang memang memiliki sejarah soal malware, rogueware, dan praktik tidak etis.
Bahkan, ada salah satu aplikasi yang ketahuan mengumpulkan data pengguna dan mengirimkannya ke server di China. Ada juga aplikasi perekam suara yang justru meminta akses ke kamera.
Untuk lebih jelas, berikut ini ke-24 aplikasi Android berbahaya yang menyimpan malware. Diharapkan pengguna yang memiliki aplikasi tersebut untuk segera menghapusnya demi keamanan data dan perangkat smartphone.
- Sound Recorder
- Super Cleaner
- Virus Cleaner 2019
- File Manager
- Joy Launcher
- Turbo Browser
- Weather Forecast
- Candy Selfie Camera
- Hi VPN, Free VPN
- Candy Gallery
- Calendar Lite
- Super Battery
- Hi Security 2019
- Net Master
- Puzzle Box
- Private Browser
- Hi VPN Pro
- World Zoo
- Word Crossy!
- Soccer Pinball
- Dig it
- Laser Break
- Music Roam
- Word Crush
Sumber: NM/MF/Telset.id