“Karena dengan demo dengan melakukan unjuk rasa sangat merugikan orang tua para mahasiswa tersebut yang sudah membayar anak mereka untuk kuliah supaya pintar dan jika terjadi apa apa dengan mahasiswa-mahasiswi tersebut yang turun ke jalan (demo,red) apakah pihak universitas, dll mau untuk bertanggung jawab?,”
Oleh : Dr.Wahyu Widi Sasongko.,LLM.,PhD
Jakarta, Lapan6Online : Mahasiswa seharusnya belajar bukan turun kejalan dan bertindak anarkhi , sampaikan aspirasi kalian lewat jalur yang bener dan kuliah jangan di tinggalkan karena demo. Sampaikan aspirasi lewat jalur yang ada, selagi masih muda giatlah mencari ilmu dan harumkan nama indonesia di mata dunia lewat karya dan prestasi mu.
Seharus nya pemerintah memberikan sanksi yang tegas kepada universitas, sekolah tinggi, dll yang membolehkan mahasiswa-mahasiswi turun kejalan pada waktu kegiatan belajar mengajar. Karena dengan demo dengan melakukan unjuk rasa sangat merugikan orang tua para mahasiswa tersebut yang sudah membayar anak mereka untuk kuliah supaya pintar dan jika terjadi apa apa dengan mahasiswa-mahasiswi tersebut yang turun ke jalan (demo,red) apakah pihak universitas, dll mau untuk bertanggung jawab?
Untuk RUU KUHP, Revisi UU KPK dan RUU bermasalah lainnya, Pasal mana saja yang perlu di revisi dan ajukanlah gugatan lewat jalur yang benar pasal-pasal yang mau di revisi tersebut.
Kebakaran hutan di sumatera dan kalimantan disebabkan oleh extrem cuaca global dan ada oknum-oknum membikin kekacauan dengan sengaja membakar hutan dan sudah di tindak lanjuti oleh pemerintah
Untuk BPJS kesehatan serahkan kepada para ahli dibidang nya dan pasti ada solusi bersama untuk masyarakat indonesia supaya tidak terjadi devisit
Untuk saudara saudara kita di papua jangan termakan isu hoax, pemerintah bersama semua pihak, pemangku jabatan, ketua adat/ulayat, masyarakat umum duduk bersama membahas solusi bersama untuk papua kedepannya, tapi jika sudah bertindak anarkhi dan sudah bertentangan dg NKRi maka pihak keamanan harus tegas dan bertindak menangkap pelaku kejahatan dan provokator tersebut.
Jadi kejadian yang terjadi sekarang ini semua bukan salah Jokowi dan jangan di politisasi. ****
*Penulis adalah Vice President University UIPM dan Asian University International