Stop Penebangan Liar! 4 Pelaku Ngaku Pekerja dan Barbuk Diamankan Polsek Segedong

0
133
“Selain kelompok kami, ada lagi satu kelompok yang melakukan kegiatan yang sama melakukan penebangan kayu Api-api, “

Segedong | Sanggau | KalBar | Lapan6Online : Berbekal informasi dari masyarakat adanya penebangan liar disekitar pinggir sungai peniti dan sekitarnya, Anggota DPRD Mempawah,Camat dan Personil Polsek Segedong, Kabupaten Sanggau, Provinsi Kalimantan Barat tak mau kecolongan segera menindak lanjuti laporan terserbut.

Sayuti, Wakil Ketua DPRD Mempawah dan Riduan,SH yang juga anggota dewan Dapil Siantan-Segedong, Iskandar Camat Segedong beserta Sejumlah Personil Polsek Segedong,setelah berkoor dinasi, mereka langsung kelokasi penebangan kayu Api-api di pesisir Sungai Peniti desa Sui Burung Kecamatan Segedong.

Pada saat rombongan tiba dilokasi, terlihat sebuah motor air dan tumpukan kayu yang telah dipotong-potong dan ada empat orang yang mengaku pekerja, dipondok tempat penimbunan kayu tersebut.

Menurut salahsatu pekerja bahwa mereka hanya kerja mendapat upah Rp.150 ribu/hari per orang. Pekerjaan ini sudah berlangsung kurang lebih dua bulan, kita tahunya bekerja saja dan dapat upah dari bos berinisial Im.

“Untuk selanjutnya kayu yang telah ditebang,kita potong-potong, sesuai pesanan bos, karena semua itu pesanannya, “ kata salah seorang karyawan.

Bahkan menurut pengakuan mereka, “Selain kelompok kami, ada lagi satu kelompok yang melakukan kegiatan yang sama melakukan penebangan kayu Api-api, “ jelasnya.

“Dan kami hanya pekerja ambil upah,” ucapnya.

Dengan hasil temuan tersebut Petugas langsung mengamankan barang bukti berupa dua buah senso still, kayu api-api yang Telah dipotong dan motor air serta 4 orang pekerja langsung dibawa ke Mapolsek Segedong.

Camat Segedong H.Iskandar,S.Sos, yang langsung kelapangan sangat menyayangkan terjadinya penebangan kayu-kayu dipinggir sungai. Mestinya, tumbuhan yang ada disekitar sungai dijaga bukan malah dibabat lalu dijual ke pihak perusahaan,ujarnya.

Apalagi menurut pengakuan pekerja, penebangan ini sudah sejak dua bulan. Terlihat dipinggir sungai bekas kayu yang telah ditebang,kata Iskandar.

Kapolsek Segedong IPDA Suprianto,SH, mengatakan bahwa,”Ke empat orang tersebut dan barang bukti kita bawa, dan akan diproses lebih lanjut hal ini merupakan penegakan hukum, “ ucapnya singkat.

Anggota DPRD Mempawah sangat menyayangkan adanya penebangan ini, ia berharap agar, pihak Kepolisian dapat bertindak dan menyeret mafia-mafia penebangan ini ke Pengadilan harapnya. (Din/man/red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini