Jerman | Lapan6online.com : Ini bukan kisah Lazarus yang dibangkitkan Tuhan dari kematian. Ini adalah cerita Hiannick Kamba, [mantan] pesepak bola liga Jerman yang dinyatakan meninggal empat tahun lalu, tetapi sebenarnya masih hidup hingga sekarang.
Pada 9 Januari 2016, klub Kamba saat itu, VfB Huls, mengeluarkan pernyataan bahwa sang bek tewas dalam kecelakaan tragis di negara asalnya, Kongo. Kamba ternyata hidup hingga saat ini di Gelsenkirchen, sebuah kota di area Ruhr, Jerman.
Kematian memang tak bisa dihindari, tetapi juga tak bisa dibuat-buat. Kasus ini pun naik ke Pengadilan Gelsenkirchen/Essen, Jerman.
Sang jaksa penuntut, Annete Milk, menjelaskan kepadaBild bahwa kasus ini sedang diinvestigasi dengan melibatkan mantan istri Kamba yang disebut menerima enam pembayaran asuransi setelah pernyataan kematian Kamba dirilis.
Itu artinya, mantan istri Kamba dituduh terlibat dalam penipuan dengan memalsukan dokumen kematian.
“Terdakwa dituduh melakukan penipuan, tetapi ia menyangkal tuduhan tersebut. Prosesnya masih berlangsung,” jelas Milk kepada Bild, sebagaimana dilansir Goal.
“Kamba menjelaskan bahwa teman-temannya telah meninggalkannya pada malam hari dalam perjalanan ke pedalaman Kongo pada Januari 2016. Mereka mengambil surat-surat, uang, dan teleponnya,” tutur Milk.
Mengutip laporan Bild, Kamba akan dimintai keterangan sebagai saksi dalam persidangan kasus tersebut. Setelah dinyatakan tewas, Kamba mengajukan permohonan kembali ke Jerman pada 2018.
Permohonan kembali ke Jerman itulah yang barangkali membuat kasus ini mulai tercium. Kamba yang sekarang berusia 33 tahun bekerja sebagai teknisi kimia untuk perusahaan pemasok energi di Gelsenkirchen.
Tidak ada catatan mentereng mengenai perjalanan Kamba sebagai pesepak bola. Sebelum bergabung dengan VfB Huls, Kamba disebut-sebut menjadi rekan setim kiper Bayern Muenchen, Manuel Neuer, di Schalke 04. (Kumparan.com)
