Nyebrang Jembatan, Nyawa Jadi Taruhan

0
227
jembatan penghubung di tiga desa yakni, Desa Bukubualawa, Bukumaadu, dan Desa Tauro, Kecamatan Jailolo, Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara, semakin parah/Foto2 : YOS/Lapan6online.com Malut
“Jembatan kayu ini adalah jembatan akses utama penghubung tiga desa tersebut, sebab jembatan itu menjadi akses satu–satunya yang digunakan masyarakat melakukan aktivitas sehari–hari. Mulai dari anak sekolah hingga mengangkut hasil tani warga,”

Jailolo | Halbar | Malut | Lapan6Online : Hujan deras yang mengguyur masyarakat Halmahera Barat beberapa hari terakhir ini, membuat aktifitas warga terganggu. Karena jembatan penghubung di tiga desa yakni, Desa Bukubualawa, Bukumaadu, dan Desa Tauro, Kecamatan Jailolo, Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara, semakin parah kerusakannya.

Setiap melintas, nyawa menjadi taruhannya, pasalnya, papan alas serta penyanggah jembatan sudah lapuk, bahkan nyaris ambruk.

Ironisnya, jembatan kayu ini adalah jembatan akses utama penghubung tiga desa tersebut, sebab jembatan itu menjadi akses satu–satunya yang digunakan masyarakat melakukan aktivitas sehari–hari. Mulai dari anak sekolah hingga mengangkut hasil tani warga.

Pantaun Lapan6online pada Selasa (23/06/2020) kemarin, jembatan penghubung Desa Bukubualawa, Bukumaadu, dan Desa Tauro menjadi rusak parah akibat banjir.

Jembatan dengan panjang 14 meter dan lebar 4 meter, berlantai papan itu kondisinya sudah benar-benar parah kerusakannya dan Saat ini tidak bisa dilewati oleh kendaraan roda empat atau lebih, dan hanya bisa dilewati oleh pejalan kaki dan sepeda motor.

Jembatan penghubung Desa Bukubualawa, Bukumaadu, dan Desa Tauro tersebut sangat strategis penggunaannya, karena menuju 6 sekolah, yakni Desa Bukubualawa SMA Nusantara Jailolo dan MTs Nurul Haq, sedangkan di Desa Bukumaadu dan Tauro, ada 2 Sekolah Dasar Negeri yakni SD Negeri 8 Halmahera Barat dan SD Negeri 7 Halmahera Barat, dan 1 sekolah SMP Negeri 11 Halmahera Barat. Akibat kerusakan jembatan itu membuat akses masyarakat menjadi terganggu. (Yos)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini