“Banyak warga beranggapan bahwa pandemi ini sudah berakhir dan bisa beraktifitas seperti dulu. Akan tetapi kenyataan di lapangan bahwa tingkat penyebaran virus corona ini masih tinggi walaupun tingkat kematian sudah menurun,”
Karawang | Lapan6JaBar : Pelaksanaan Operasi Yustisi Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan Antisipasi Penyebaran Wabah Covid 19 digelar diwilayah Hukum Polsek Klari dan sekitarnya, pada Rabu (04/11/2020) diDepan Mako Polsek Klari, Kabupaten Karawang.
Pelaksanaan Ops Ini sesuai dasar hukum Inpres No. 6 tahun 2020 terkait kepatuhan protokol kesehatan covid-19 kepada masyarakat menjelang pilkada 2020.
Warga banyak terjaring operasi pendisiplinan protokol kesehatan oleh Tim Petugas Gabungan terdiri dari TNI, Polri, Satpol PP dan pihak Puskesmas, Desa Duren, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, kegiatan pencegahan itu tindakan proventif tentang bahaya virus corona (covid-19) terus di sosialisasikan oleh petugas kesehatan maupun aparat teritorial yang berada diwilayah Kecamatan Klari menghentikan warga yang lewat dan tidak mengekan masker.
Bhabinkantibmas Polsek Klari serta petugas kesehatan mensosialisasikan bahwa pandemi corona ini belum berakhir, kurangnya kesadaran warga dalam menyikapi wabah corona ini sangat disayangkan.
“Karena banyak warga beranggapan bahwa pandemi ini sudah berakhir dan bisa beraktifitas seperti dulu. Akan tetapi kenyataan di lapangan bahwa tingkat penyebaran virus corona ini masih tinggi walaupun tingkat kematian sudah menurun,” Binmas Klari.
“Untuk membuat efek jerah kepada masyarakat yang terjaring operasi tanpa mengenakan masker perugas langsung memberi sanksi berupa push-up, dan menyanyi Lagu Indonesia Raya,” tegasnya.
“New normal itu bukan berarti pandemi virus corona berakhir, tetapi sebuah awal agar, masyarakat mulai produktip dengan tidak meninggalkan anjuran pemrintah. Tentang protokol kesehatan yang sudah ada, termasuk sangsi yang di berikan hanya bersipat peringgatan kepada warga,” pungkasnya. (Abdul Azis)
