Suburnya Tingkat Prostitusi Ditengah Wabah Pandemi

0
19
Ilustrasi/Bem

OPINI

“Bila kasus seperti ini tak kunjung ditangani mungkin saja prostitusi akan menjadi gaya hidup baru zaman ini atau bahkan menjadi sumber pencarian mereka yang terhimpit ekonomi,”

Oleh : Mita Wulandari

PROSTITUSI seolah tak pernah habisnya di negeri ini, kondisi pandemi covid 19 yang tak juga henti bukan malah menghentikan banyaknya kasus prostitusi, malangnya kasus ini malah semakin menjadi.

Seolah tak kenal malu banyak para wanita yang memasang tarif rendah hingga tinggi untuk menarik mata lelaki hidung belang agar mau memakai mereka ,miris ditengah pandemi yang tak kunjung usai prostitusi malah semakin subur dan parahnya dipenuhi oleh anak anak yang masih dibawah umur dilansir dari okezone.com Kasus prostitusi yang melibatkan anak terus terjadi bahkan trennya meningkat. Data Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) per 31 Agustus, anak yang menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dan eksploitasi mencapai 88 kasus.

Angka tersebut didominasi oleh kasus anak yang menjadi korban eksploitasi pekerja sebanyak 18 kasus dan anak korban prostitusi 13 kasus. Selebihnya anak korban perdagangan, anak korban adopsi ilegal, anak korban eksploitasi seks komersial anak dan anak (pelaku) rekrutmen eksploitasi seks komersial anak (ESKA) dan prostitusi.

Secara khusus, KPAI memantau sejak Juli-September 2020 pada 9 kasus di berbagai kota/kabupaten (Ambon, Paser, Madiun, Pontianak, Bangka Selatan, Pematang Siantar, Padang, Tulang Bawang Lampung dan Batam Kepri) dengan jumlah 52 korban, serta terdapat pula belasan pelaku rekrutmen dan saksi anak dibawah umur.

“Padahal sejalan dengan masa pandemi, anak harus sepenuhnya berada di rumah bersama orangtua dan mematuhi protokol kesehatan, anak terpenuhi hak pendidikan dan pengasuhannya,” ujar Komisioner KPAI Bidang Trafficking dan Eksploitasi Ai Maryati Solihah dalam keterangan tertulis, Jumat (2/10/2020).

Miris memang setiap tahun nya data meningkat ,anak anak seolah tak lagi punya hak untuk mendapatkan haknya, tuntutan hidup yang tinggi serta pergaulan yang sangat bebas mungkin menjadi faktor pendukung meningkatnya kasus prostitusi.

Tak ada penanganan berarti dan solusi yang tepat untuk kasus separah ini,memang sistem kapitalis tak pernah memberikan solusi berarti bagi masalah masalah yang terjadi, bila kasus seperti ini tak kunjung ditangani mungkin saja prostitusi akan menjadi gaya hidup baru zaman ini atau bahkan menjadi sumber pencarian mereka yang terhimpit ekonomi, kapitalis memang sudah membuat banyak manusia tak mengenal jalan haram atau halal untuk menghasilkan uang.

Padahal islam sangat menjaga marwah dan martabat seorang muslimah, islam sudah mengatur banyak hal bukan hanya seputar zakat ,puasa dan shalat lebih dari itu islam mengatur segala aspek kehidupan bagaimana cara hidup dari mulai bangun hingga tidur islam agama sempurna yang seharusnya diikuti oleh umat muslim lainnya. Wallahuallam’bisawab. (*)

*Penulis Adalah Aktivis Mahasiswa

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini