POLITIK | NUSANTARA
“Mayoritas responden warga Jabar memilih Anies Baswedan itu diketahui saat SMRC memberikan pertanyaan semi terbuka tentang siapa yang akan mereka pilih sebagai presiden jika pilpres diadakan sekarang,”
Lapan6Online : Hasil survei terbaru Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), elektabilitas Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi capres di wilayah Jawa Barat paling teratas.
Mayoritas responden warga Jabar memilih Anies Baswedan itu diketahui saat SMRC memberikan pertanyaan semi terbuka tentang siapa yang akan mereka pilih sebagai presiden jika pilpres diadakan sekarang.
Sebanyak 17,0 persen responden memilih Anies Baswedan. Menteri Pertahanan Prabowo Subianto 16,8 persen. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil 16,5 persen. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan 14,9 persen dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno 3,7 persen.
“Dalam format pilihan semi terbuka dengan daftar 29 nama, empat nama mendapat dukungan yang cukup seimbang. Anies 17%, Prabowo 16,8%, Ridwan 16,5%, Ganjar 14,9%. Calon-calon lain di bawah 5%, dan yang belum tahu/tidak menjawab 23,1%,” ujar Manager Program SMRC, Saidiman Ahmad, pada Selasa (15/2/2022).
Sementara saat pertanyaan tertutup, siapa yang akan Ibu atau Bapak pilih sebagai Presiden sekarang ini, jika hanya sepuluh nama berikut yang maju sebagai calon presiden.
“Dalam simulasi 10 nama, ada empat tokoh yang mendapat dukungan teratas dan cukup seimbang. Anies 18,4%, Prabowo 18,3%, Ridwan Kamil 17,8%, Ganjar 15,8%. Sandi mendapat dukungan 5,1%, dan calon lain di bawah 3%. Yang belum tahu/tidak menjawab 19%,” ucapnya.
Pemilihan sampel dalam survei ini adalah metode double sampling. Jumlah sampel sebanyak 640 dan random digit dialing (RDD) sebanyak 161. Pelaksanaannya dari 5-8 Februari 2022 melalui saluran telepon.
Total sampel hasil kombinasi 2 metode sebanyak 801 responden. Margin of error survei diperkirakan ± 3,5% pada tingkat kepercayaan 95%.
Populasi survei ini adalah warga Jawa Barat, berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon. Kemudian sekitar 76% dari total populasi pemilih di Provinsi Jawa Barat. (*Rls/Red)
*Sumber : inilah.com