OPINI | HUKUM
“Aparat keamanan harus segera menangkap pelaku dan mencari tahu motif tindakan penusukan yang melukai dua kali Sugeng Waras tersebut,”
Oleh : Muslim Arbi
KOLONEL Purnawirana Sugeng Waras. Ketua FPPI (Forum Purnawirawan Perjuangan Indonesia) di tusuk setelah menghadiri acara keluarga nya di Cimahi Bandung.
Menurut Suara Nasional.com. Pagi nya Kolonel Sugeng Waras bikin pernyataan Ijazah Jokowi belum tentu asli, siang nya di tusuk orang tidak dikenal.
Sebelum nya di media oposisi. Sugeng Waras yang dikenal berani dan kritis itu pada tanggal 26 mengkomentari soal Kereta Cepat Jakarta Bandung adalah Malapetaka Negara.
Dari dua pernyataan kritis itu dan pernyataan – pernyataan sebelum nya. Patut di kaitkan dengan peristiwa penusukan tersebut.
Aparat keamanan harus segera menangkap pelaku dan mencari tahu motif tindakan penusukan yang melukai dua kali Sugeng Waras tersebut.
Karena terkait dengan isu dan kritikan yang di lontarkan oleh Sugeng Waras jika aparat tidak segera menangkap dan mencari motif penusukan tersebut patut di duga. Peristiwa itu atas suruhan rezim atau orang2 yang di kritik..
Penusukan ini adalah perbuatan pengecut dan biadab. Sangat disesalkan. Dan ini tindakan teror yang dialamatkan kepada siapa saja yang bersuara kritis di negeri ini.
Menjadi tugas dan kewajiban bagi pemerintahan Jokowi harus menangkap, dan mengusut motif penusukan tersebut. Karena nama dan proyek Jokowi disebut sebut oleh Kolonel Sugeng Waras.
Jokowi harus bertanggung jawab dalam peristiwa ini jika di biarkan ini berlarut dan tidak tertangkap pelakunya.
Jokowi wajib perintah Kapolri untuk tangkap pelaku dan mengadili nya. Jika tidak Jokowi dianggap berada di belakang penusukan ini. Jakarta, 30 Desember 2022. (*)
*Penulis Adalah Direktur Gerakan Perubahan dan Koordinator Indonesia Bersatu