OPINI | POLITIK
CATATAN DI ATAS KERETA KERTAJAYA:
“Mahfud MD secara sadar harus menjadi panutan dan tauladan politik bagi rakyat dengan memposisikan diri yang sama di luar pemerintahan seperti: Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo,”
Oleh : Muslim Arbi
SETELAH menyaksikan debat Cawapres semalam. Saya berkeyakinan Prof Mahfud MD segera akan Mundur dari Kabinet sebagai Menkopolhukam.
Mengapa demikian?
1. Mahfud MD usia nya lebih tua dari dari dua Cawapres 01 dah 02. Muhaimin Iskandar dan Gibran Rakabuming Raka.
2. Mahfud MD harus nya lebih tunjukkan ketinggian Akhlak dan etika sebagai calon pemimpin Bangsa dengan kedepan etika dan moral kekuasaan dibanding dengan hanya mengejar jebatan dengan halalkan segala cara.
3. Meski Presiden Jokowi buat aturan Mentri dan pejabat Negara tidak perlu mundur. Meski aturan itu lebih untuk bela kepentingan putera nya: Gibran Rakabuming Raka yang masih jabat Walikota dan maju cawapres. Tapi rasa nya tidak etis dan kurang bermoral kalau masih menjabat tetapi masih kejar jabatan. Padahal masih Rakyat Indonesia yang menganggur.
4. Adalah tidak Fair masih Mentri Jokowi tapi dalam debat semalam dan debat cawapres sebelumnya menyerang Presiden Jokowi dan kebijakan nya. Dimana Mahfud MD masih di dalam kabinet nya.
5. Mesti nya agar pertandingan pilpres atau Kompetisi Capres dan Cawapres berjalan fair dan bijak. Di mana Capres 01 dan 03 tidak sedang menjabat. Maka posisi sama dan fair play. Mahfud MD secara sadar harus menjadi panutan dan tauladan politik bagi rakyat dengan memposisikan diri yang sama di luar pemerintahan seperti: Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo. Tidak perlu tiru Prabowo. Karena Paslon 02 di dukung full oleh Jokowi.
6. Mahfud MD segera saja mengundur diri sebagaimana; Pilpres 2004. SBY dan JK. Mundur dari Kabinet Megawati karena bersaing dalam Pilpres saat itu. SBY dan JK telah memberi ketauladanan. Segera saja Mahfud MD memberi contoh yang baik.
7. Bang Mahfud MD juga di kenal berada dalam komunitas KAHMI. Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam. KAHMI semestinya mempelopori Politik Beretika dan Bermoral. Dan tidak halalkan segala cara. Karena KAHMI memandang Politik itu juga ibadah. Karena politik itu ibadah. Maka politik harus menjunjung tinggi moral dan etika.
Bang JK sebagai Senior KAHMI telah memberi ketauladanan. Elok nya diteruskan oleh Bang Mahfud MD sebagai Cawapres.
8. Saat ini. Sulit sekali mendapatkan tokoh dan politisi yang mengjedepankan Moral dan Etika. Dan itu bisa contohkan oleh Prof Mahfud MD sebagai Politisi dan Wakil Presiden Republik Indonesia mendatang.
9. Dengan Mundur nya Prof Mahfud MD dari jabatan nya sebagai Mentri di Kabinet Presiden Joko Widodo akan menorehkan sejarah luhur dan agung di Bangsa ini.
10. Dengan Mundur dari Kursi Menkopolhukam. Prof Mahfud MD sekaligus memberi pelajaran berharga kepada Presiden Joko Widodo yang sedang membangun Politik Dinasti dan Politik Keluarga nya. Meski banyak di tentang Rakyat Indonesia. Brebes: 22 Januari 2024. (*)
*Penulis Adalah Direktur Gerakan dan Koordinator Indonesia Bersatu