MEGAPOLITAN
“Taman dan hutan kota itu emang harus ada petugas yang tidak boleh kalah sama preman yang ada di wilayah sana, karena rata-rata petugasnya hanya beberapa,”
Jakarta | Lapan6Online : Setelah viral dimedia, terkait ditemukannya kondom yang berserakan di RTH Tubagus Angke, Jakarta Barat, akhirnya PJ) Gubernur Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta saat ini menambah lintasan lari (jogging track) dan sejumlah kamera pengawas (CCTV) di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Jalan Tubagus Angke, Jakarta Barat.
Pemprov DKI Jakarta didesak menyiagakan petugas keamanan untuk berjaga dan patroli di seluruh Ruang Terbuka Hijau (RTH).
Permintaan tersebut diungkap Ketua Komisi D DPRD Provinsi DKI Jakarta Ida Mahmudah usai ditemukannya alat kontrasepsi berupa kondom yang berserakan di RTH Jalan Tubagus Angke, Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
“Taman dan hutan kota itu emang harus ada petugas yang tidak boleh kalah sama preman yang ada di wilayah sana, karena rata-rata petugasnya hanya beberapa,” kata Ida dikutip, pada Sabtu (4/5/2024).
Lebih lanjut, Ida mengatakan, “Agar Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) melakukan evaluasi secara menyeluruh mengenai keamanan sejumlah RTH di wilayah DKI Jakarta. Sehingga dapat dipastikan petugas yang berjaga benar-benar bekerja secara maksimal,” tegas Ida.
Ia menambahkan bahwa,“Ini berlaku tidak buat di sana (RTH Jakarta Barat) saja, karena ditemukan kondom. Tetapi semua taman yang ada di DKI untuk segera dilihat dan dievaluasi petugasnya. CCTVnya dicek hidup atau tidak. Lalu petugas kita bisa jaga dengan maksimal atau tidak,” tambah Ida.
Politikus PDIP ini juga menyarankan agar Distamhut DKI dapat bekerja sama lintas sektor terkait pengamanan di setiap wilayah RTH. Salah satunya yakni dengan kelurahan setempat dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
“Misalnya minta bantuan sama Satpol PP di kelurahan jumlahnya ada berapa, nah itu bisa menjadi salah satu keamanan yang memantau wilayah setempat,” demikian Ida. (*BBS/red)
