OPINI | POLITIK
Catatan Ringan di Semarang
“Saat pilpres UU dan Konsitusi di langgar dan di rubah demi loloskan Gibran. Saya jelang Pilkada. UU juga mau di terabas demi loloskan Kaesang. Rupanya negeri ini hanya untuk satu keluarga Joko Widodo saja?,”
Oleh : Muslim Arbi
KGB dinas rahasia Uni Soviet yang sangat terkenal. Dinas rahasia itu bubar setelah Uni Soviet di bubarkan oleh Michael Gorbachev.
Di Indonesia saat ini anak dan menantu Presiden Joko Widodo di sorot media karena berbagai sepakat terjang di bidang bisnis dan pemerintahan. Meski setelah Reformasi 1998 KKN di haramkan di negeri ini. Tapi runyam KKN di era Joko Widodo semakin menggila.
Undang-undang dan konsitusi pun di ubah bahkan di tabrak jika menghalangi keinginan dan syahwat kekuasaan untuk memuluskan anak-anak dan mantunya di bisnis dan kekuasaan.
Beberapa waktu lalu nama Bobby Nasution, mantu Joko Widodo di sebut terlibat dalam ekspor illegal Nikel ke China bersama dengan Airlangga Hartanto, Menko Perekonomian.
Bobby juga di sebut nama nya dalam bisnis tambang di Halmahera saat sidang kasus mantan Gubernur Maluku Utara, Gani Kasuba. Dalam istilah Blok Medan.
Gibran Rakabuming raka dan Kaesang Pangarep di laporkan oleh Ubeidillah Bandrun ke KPK atas dugaan Gratifikasi dengan perusahaan pembakar hutan.
Sampai saat ini kedua putera presiden ini tidak tersentuh KPK.
KPK di bawah kendali Presiden. Sehingga KPK tak sanggup usut laporan Ubeid itu.
Rocky Gerung dalam salah channel di sebuah tv swasta menuding Gibran saat walikota, tiap Sabtu Para Mentri datang ke Solo antar duit. Duit apa? Duit dari mana? Kalau bukan anak presiden, apa bisa para Mentri antri antar duit?
Prihal Jet Pribadi. Bobby sang Kaka Ipar dan Kaesang Adik ipar sedang di sorot tajam oleh publik karena Plesiran pakai jet pribadi. Hebat amat? Mumpung bapak nya berkuasa?
Sepak terjang Mantu dan Dua Anak Presiden itu membuat publik waras terheran-heran.
Saat pilpres UU dan Konsitusi di langgar dan di rubah demi loloskan Gibran. Saya jelang Pilkada. UU juga mau di terabas demi loloskan Kaesang. Rupanya negeri ini hanya untuk satu keluarga Joko Widodo saja? Kritik publik ramai-ramai.
Jika di lihat dari nama-nama mantu dan anak-anak Joko Widodo itu; Mulai Kaesang-Gibran dan Bobby. Bisa di buat akronim menjadi KGB.
Kaesang, Gibran Bobby.
Ya. KGB Joko Widodo.
Yang menjadi soal. Adalah: Jika Joko Widodo bubar atau berakhir masa jabatan nya pada 20 Oktober nanti. Apakah KGB Joko Widodo akan bernasib seperti KGB di Uni Soviet.
Bila di liat dari berbagai kritik tajam terhadap KGB Joko Widodo itu. Nasib KGB nya bisa seperti KGB Uni Soviet. Soviet Bubar. KGB nya juga bubar. Apakah Joko Widodo tidak merenungi itu? Atau belum membaca sejarah KGB Uni Soviet karena lebih sering baca komik SiCan? Kalikangkung: 8 September 2024. (**)
*Penulis Adalah Direktur Gerakan Perubahan
