PROFIL | TEKNOLOGI
“Ngaji Semesta mencakup sejarah enam agama di Indonesia, termasuk keyakinan penganut penghayat kepercayaan. Salah satu materi yang menarik adalah konsep tujuh lapis langit dan tujuh lapis bumi,”
Lampung | Lapan6Online : Fitria Khasanah, siswi kelas 7 dari SMP Gajah Mada, kembali mencuri perhatian dengan rencana peluncuran game edukasi terbarunya yang bertajuk Ngaji Semesta.
Sebelumnya, Fitria telah mencatatkan namanya dalam sejarah sebagai developer game edukasi termuda dengan karya terbanyak, dan mendapatkan penghargaan Rekor dari Lembaga Prestasi Indonesia.
Karya terbarunya ini tidak hanya menarik karena inovasi, tetapi juga karena terinspirasi dari buku “Tuhan Kita Sama,” yang ditulis oleh ayahnya, Ken Setiawan.
Fitria menjelaskan bahwa game ini bertujuan untuk mengajak pemainnya memahami bahwa alam semesta adalah manifestasi Tuhan yang tidak terbatas, dan bahwa banyak ajaran yang dapat dipelajari dari lingkungan sekitar.
“Ngaji Semesta mencakup sejarah enam agama di Indonesia, termasuk keyakinan penganut penghayat kepercayaan. Salah satu materi yang menarik adalah konsep tujuh lapis langit dan tujuh lapis bumi,” jelas Fitria.
Dalam Game edukasi Ngaji Semesta, Fitria mengungkapkan tujuh langit diartikan sebagai derajat kedekatan dan keterpisahan dengan Tuhan, player nanti bisa menyimpulkan berada di posisi mana saat ini dalam posisi langit terdekat atau langit terjauh hubungan dengan Tuhan.
“Dalam Islam, tujuh lapis langit identik dengan perjalanan Isra Miraj Nabi Muhammad. Namun, dalam game ini, tujuh lapis langit diinterpretasikan sebagai derajat kedekatan dengan Tuhan,” ungkapnya.
Fitria menambahkan bahwa pemain dapat mengevaluasi posisinya dalam hubungan dengan Tuhan, mulai dari lapis langit terendah yang merepresentasikan penolakan terhadap kebenaran, hingga lapis langit tertinggi yang mencerminkan kesatuan dengan Tuhan.
“Dalam prosesnya, pemain diajak untuk introspeksi dan memahami nilai-nilai kemanusiaan serta hubungan antarmanusia,” bebernya.
Setelah menyelesaikan misi, pemain akan diajak menjelajahi keindahan dan kearifan lokal dari setiap provinsi di Indonesia, sekaligus memahami pentingnya nilai Pancasila, terutama sila pertama: Ketuhanan Yang Maha Esa.
Dengan peluncuran game Ngaji Semesta, Fitria berharap dapat memberikan kontribusi positif dalam dunia pendidikan dan pengembangan karakter generasi muda.
“Karya ini diharapkan tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga sarana pembelajaran yang mendalam tentang agama dan budaya Indonesia,” tandasnya. (*Kop/MasTe/Lpn6)