Zambia, Lapan6online.com : Nasib nahas menimpa seorang Bos asal China setelah dibunuh dan dilaporkan telah dibakar oleh para pekerja dalam sebuah perselisihan di Pabrik miliknya.
Situs The African observer melaporkan, seperti dilansir situs Gelora, diberitakan Tiga warga negara China telah terbunuh, dan tubuh mereka dibakar oleh para pekerja Zambia di daerah Makeni, sebuah pinggiran kota di ibukota negara itu, Lusaka.
Pembunuhan itu terjadi setelah perselisihan perburuhan yang panas antara bos China dan pekerja yang telah berkecamuk selama beberapa waktu. Diduga bahwa orang China menemui nasib buruk ketika mereka menuduh para pekerja mencuri uang dan barang-barang dari pabrik.
Tetangga di daerah itu melaporkan kebakaran yang meludeskan pabrik China, dan ketika petugas pemadam kebakaran tiba untuk memadamkan api, mereka mulai mencari pemiliknya, tetapi terkejut menemukan noda darah di ambang pintu rumah pabrik.
Mereka dengan cepat memberi tahu polisi, yang kemudian menemukan satu tubuh yang terbakar sebagian, sementara dua lainnya masih hilang.
Rasisme Merajalela
Hubungan China Zambia kembali memanas setelah sebuah toko China memalingkan orang Zambia dari toko mereka dengan alasan bahwa ia adalah orang asing (di negaranya sendiri).
Berdasarkan informasi dari masyarakat, mengungkap praktik rasis yang tersebar luas di pangkas rambut milik China, restoran, pabrik dan bahkan tambang di Copperbelt, di mana para pekerja mengeluh dikurung berbulan-bulan, dan ditolak untuk pulang dengan alasan bahwa mereka mungkin membawa coronavirus kepada bos China mereka.
Pemerintah Zambia, seperti biasa, menutup mata dan menutup telinga terhadap tangisan para pekerja, dan terus memijat perasaan orang China, masalah rasisme China yang merajalela dan eksploitasi pekerja Zambia kini memicu reaksi mematikan.
Sumber asli dapat dilihat di Situs The African Observer dengan link http://theafricanobserver.org/africa-freedom-day-shocker-zambian-workers-kill-and-burn-chinese-bosses/.
Videonya dapat dilihat di akun twitter @NewsAlternative.
#Zambia. Three #Chinese businessmen were killed brutally and among them, a lady's body was burnt to ashes. Anti-China activities are increasing in reaction to #Africans being discriminated in #China. #coronavirus pic.twitter.com/oXyiLeEfgG
— Alternative News (@NewsAlternative) May 26, 2020
(*/RedHuge/Lapan6online)