Jakarta | Lapan6online : Sebelumnya, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) Abdul Muhaimin Iskandar (Gus AMI) meminta agar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim agar diganti.
Pria yang kerap dipanggil Cak Imin ini mengaku sudah meminta Ketua Komisi X DPR yang juga Ketua DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda untuk mengambil inisiasi atas krisis stagnasi pendidikan nasional.
“Saya mengusulkan Menteri Pendidikan segera diganti dengan Syaiful Huda dari Ketua Komisi X supaya ada penanganan yang cepat dari stagnasi pendidikan nasional kita,” klaimnya.
Merespon pernyataan Ketua DPP PKB itu terhadap Kinerja Mendikbud, Rudy Darmawanto, Pengamat sosial-Politik yang juga Ketua Komunitas Rawamangun mengatakan tak setuju terhadap pandangan dan pernyataan Cak Imin.
Rudy menilai, kebijakan pendidikan Nasional di tengah pandemic covid-19 dengan melakukan jadwal pendidikan daring (Pembelajaran Jarak Jauh) dan tatap muka terbatas di daerah tertentu yang dilakukan Mendikbud adalah kebijakan tepat dan bijaksana.
Menurutnya, jajaran kementerian pendidikan tetap menjaga kualitas dan standar mutu pendidikan di tengah pandemi covid-19, sudah fokus dan bekerja maksimal.
“Saya Melihat Mendikbud dan Jajaran Kementeriannya bekerja maksimal dan fokus,” kata Rudy Darmawanto dalam keterangan resminya kepada wartawan di jakarta, Senin (18/1/2021).
“Pandangan Cak Imin itu terlalu tendensius dan bernuansa politis. Saya berharap pendidikan Nasional atau dunia sekolahan ini janganlah dibawa ke ranah politisasi. Hindarkanlah diksi yang menjust atau pandangan tanpa dasar,” tandasnya. (*)