HUKUM
“Saya tidak pernah bilang kami mundur. Kita serahkan ke Bareskrim Polri karena objek pidana kasus tersebut dinilai sama, yakni pemalsuan SHGB dan SHM Pagar Laut di Tangerang,,”
Jakarta | Lapan6Online : Kejaksaan Agung (Kejagung) tidak pernah mundur terkait kasus pemancangan Pagar Bambu Laut sepanjang 30 ,9 km di pesisir Utara Kabupaten Tangerang Provinsi Banten. Harli menjelaskan pihaknya hanya menyerahkan kasus pagar laut ke Bareskrim Polri.
“Saya tidak pernah bilang kami mundur. Kita serahkan ke Bareskrim Polri karena objek pidana kasus tersebut dinilai sama, yakni pemalsuan SHGB dan SHM Pagar Laut di Tangerang,,” kata Harli.

Menurut Harli, Kejagung tetap memantau perkembangan kasus tersebut. Apabila ada dugaan gratifikasi maupun suap dalam kasus pagar laut ini, maka Kejagung mempunyai kewenangan untuk mengusut kasus tersebut.
Harli menegaskan, hingga saat ini laporan tersebut masih berproses dan menunggu perkembangan penyidikan di Bareskrim Polri, apakah bisa berkembang ke dugaan korupsi atau tidak.
“Masih berproses. Saat ini masih dalam tahap pengumpulan data dan informasi,” tegasnya, pada Selasa (18/02/2025). (*Kop/Syamsuri/MasTe/Lpn6)