Penulis: Azwar Siregar, (*)
Lapan6online.com : Baru kemarin ada Anak Sumut, si Miftah yang ngaku-ngaku Ustadz menghina Muslimah bercadar. Sekarang ada Anak Sumut lain yang bikin heboh lagi, si Denny Siregar. Dia menghina adik-adik para Calon Hafidz/Hafidzah Al Quran sebagai Calon teroris.
Kalau si Miftah menghina Cadar karena menganggap Muslimah yang memakainya hanya terikut budaya Arab dan menganggap aurat itu cuma alat kelamin ( Berarti orang ini menganggap sah laki-laki sholat cuma pakai cawat, dan perempuan cukup pakai celana dalam dan bra aja), maka si Denny Siregar menuduh adik-adik para Calon Tahfiz sebagai calon teroris hanya karena para Adik-adik kita memakai Ikat Kepala dan memegang Bendera bertuliskan kalimat Tauhid.
Woii Miftah. Kalau kau mau menjerumuskan Istrimu sendiri ke Neraka dengan menyuruhnya membuka jilbab, itu urusanmu. Kalau kau mau sholat ala baywatch atau bahkan dengan bugil sekalipun bersama binik kau, itu urusanmu. Silahkan kalian gila berdua. Tapi jangan membodoh-bodohi umat dengan otak kosongmu.
Khusus buat kau Denny. Kita sama-sama bermarga Siregar. Cak kau pakailah otak lurusmu sesekali Kedan. Apa belum cukup teguran Allah sama jantung kau itu sampai dipasangkan cincin. Orang lain pasang cincin di jari manis karena tunangan atau nak kawin. Kau malah pasang cincin di jantung karena jadi “bacin”. Daripada kau cari makan dengan begitu hina, jadi penjilat dan jadi penista agama, elok-lah kau pulang kampung balik ke Medan. Jualan monza kau ke Sambu atau jadi Tukang Parkir di Pajak Kampung Lalang. Lebih terhormat dan uangnya halal.
Terakhir saya kurang tahu, apakah orang tua kalian berdua masih hidup?
Kalau misalnya sudah meninggal dunia, sungguh kasihan beliau-beliau mempunyai keturunan fasik yang menyesatkan umat. Menangis dalam kubur kerabat kalian yang sudah meninggal dunia.
Kalaulah misalnya kita belum mampu jadi Anak Sholeh dan Sholehah yang menjadi pengurang dosa orang tua, misalnya seperti mereka yang kalian hina, para muslimah taat agama (sampai ikhlas bercadar) atau seperti adik-adik kita para calon Hafidz/Hafidzah AlQuran, tapi paling tidak, tolong jangan jadi anak durhaka.
Hanya gara-gara urusan perut dan mencari nafkah, kalian tega menista agama. Dasar anak-anak durhaka. Manusia-manusia Sampah. NGGA ADA AKHLAQ…. !!!
(*/FB/Portal-Islam.id)