HUKUM | PERISTIWA | NUSANTARA
“Kami turunkan tidak kurang 100 anggota untuk melakukan penyisiran di lokasi penemuan mayat terbakar itu. Bahkan, alat yang digunakan diantaranya sabit dan alat potong rumput. Pasalnya di lokasi penemuan mayat terbakar itu banyak dipenuhi rumput alang-alang,”
Lapan6Online | Semarang : Tim gabungan dari Ditreskrimum Polda Jateng dan Satreskrim Polrestabes Semarang melakukan pencarian dan penyisiran kembali di kawasan marina terkait dengan penemuan mayat terbakar beserta sepeda motornya, yang diduga Iwan Boedi (ASN Bapenda Semarang) yang hilang sejak 24 Agustus 2022 lalu.
Petugas gabungan tersebut berhasil metemukan barang bukti lain diantaranya berupa jam tangan dan beberapa potongan tulang di lokasi kejadian, pada Rabu (14/09/2022). Kini barang bukti tersebut langsung diamankan Polrestabes Semarang, dan potongan tulang itu merupakan tulang tangan.
Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Dony Lombantoruan mengatakan, dalam penyisiran itu melibatkan pula Tim Sarda dan Satpol PP Kota Semarang. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk mendapatkan barang bukti yang diduga masih tertinggal di lokasi mayat terbakar.
“Kami turunkan tidak kurang 100 anggota untuk melakukan penyisiran di lokasi penemuan mayat terbakar itu. Bahkan, alat yang digunakan diantaranya sabit dan alat potong rumput. Pasalnya di lokasi penemuan mayat terbakar itu banyak dipenuhi rumput alang-alang. Penyisiran dilakukan kurang lebih dua jam dan akhirnya ditemukan jam tangan merk Cartier yang menunjukan pukul 12.50. Selain itu, beberapa tulang yang diduga bagian tubuh mayat yang terbakar,” jelasnya.
Menurutnya, jam tangan dan tulang belulang itu ditemukan beberapa meter dari lokasi pembakaran mayat. Selanjutnya, tulang belulang itu diserahkan kepada Labfor Polda Jateng untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Kini, tulang belulang yang kita temukan itu telah diserahkan kepada Labfor Polda Jateng untuk dilakukan penyelidikan,” tandasnya. (*Heru Santoso/Kop/Mas Te/Lpn6)
