Pyongyang | Lapan6online.com : Kondisi kesehatan Kim Jong Un saat ini masih jadi teka-teki. Namun posisi Kim Jong Un kini sudah semakin menemukan titik terang. Yakni dikatakan berada di sebuah desa elit kawasan milik keluarga. Hal itu diketahui setelah sebuah kereta khusus milik Kim Jong Un ditemukan di sebuah kota peristirahatan di negara itu.
Posisi kereta itu tergambar lewat satelit yang ditinjau oleh proyek pemantauan Korea Utara yang berbasis di Washington.
Proyek pemantauan mengatakan dalam laporannya pada Sabtu (25/4), sebuah kereta diparkir di stasiun khusus pimpinan di Wonsan pada 21 April dan 23 April. Stasiun itu dicadangkan untuk penggunaan keluarga Kim.
Meskipun tim pemantau itu mengatakan kereta tersebut diduga kuat milik Kim Jong Un, sebab Reuters belum dapat mengkonfirmasi itu secara independen, apakah benar Kim berada di Wonsan.
“Kehadiran kereta itu tidak membuktikan keberadaan pemimpin Korea Utara atau menunjukkan apa pun tentang kesehatannya, tetapi itu menambah bobot laporan bahwa Kim tinggal di daerah elit di pantai timur negara itu,” kata laporan itu.
Daily NK, situs web berbasis di Seoul yang melaporkan dan mengutip satu sumber tanpa nama di Korea Utara bahwa Kim telah menjalani perawatan medis di daerah peristirahatan Hyangsan di utara ibukota Pyongyang. Diyakini Kim pulih setelah menjalani operasi kardiovaskular pada 12 April.
Sejak itu, beberapa laporan media Korea Selatan mengutip bahwa Kim mungkin tinggal di wilayah Wonsan. Pada hari Jumat (24/4), kantor berita lokal Newsis mengutip sumber-sumber intelijen Korea Selatan yang melaporkan, kereta khusus untuk Kim telah terlihat di Wonsan. Sementara pesawat pribadi Kim tetap berada di Pyongyang.
Newsis melaporkan Kim mungkin berlindung dari Covid-19, penyakit pernapasan yang disebabkan oleh virus Korona.
Seperti diketahui, rumor tentang kesehatan Kim pertama kali muncul karena ketidakhadirannya pada peringatan ulang tahun ayah pendiri Korea Utara dan kakek Kim, Kim Il Sung, pada 15 April. Media pemerintah Korea Utara terakhir kali melaporkan keberadaan Kim ketika dia memimpin pertemuan pada 11 April.
Kim, yang diyakini berusia 36 tahun, telah menghilang dari liputan di media pemerintah Korea Utara. Pada 2014, dia juga pernah menghilang lebih dari sebulan setelah itu dia tampil dengan jalan yang pincang. Spekulasi tentang kesehatannya telah dipicu oleh kebiasaan merokoknya yang berat dan obesitas hingga riwayat keluarga. (Jawapos.com)