Dr.Amir Yanto SH MH, Jamintel : Jangan Terperangkap Praktik Transaksional !

0
11
Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel) Kejaksaan RI, Dr Amir Yanto SH MH

HUKUM

“Kita harus tetap bekerja dan berpikir untuk mencari pemecahan dari AGHT yang timbul dan berkarya dengan mengoptimalkan segala potensi yang telah ada,”

Lapan6Online | Jakarta : Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel) Kejaksaan RI, Dr Amir Yanto SH MH, meminta jajarannya pada Satuan kerja (Satker) Bidang Intelijen terus tingkatkan profesionalitas untuk menghasilkan karya-karya besar melalui proyek strategis yang dikawal, guna memenuhi tujuan penegakan hukum yang seutuhnya yaitu keadilan dan kepastian hukum serta kemanfaatan hukum.

Demikian dikatakan Jamintel Amir Yanto dalam sambutannya pada acara penyampaian hasil kegiatan (exit meeting) proyek strategis nasional (PSN) pada Direktorat Pengamanan Pembangunan Strategis (PPS/Direktorat D) pada Jamintel Kejaksaan RI, yang berlangsung di Gedung Utama Kejaksaan Agung, Jakarta, pada Jumat (03/03/2023).

Amir Yanto selaku pimpinan di bidang Intelijen berharap agar melakukan upaya-upaya pengamanan pembangunan strategis, proyek prioritas maupun proyek bersifat strategis lainnya, serta mengingatkan kepada seluruh stakeholder, baik dari Kementerian/Lembaga maupun BUMN serta kepada Tim PPS supaya tidak terperangkap dengan praktik-praktik transaksional dalam pelaksanaan pembangunan proyek strategis maupun proyek prioritas yang kita kawal.

Dia menegaskan agar tidak terbelenggu adanya AGHT (Ancaman, Gangguan, Hambatan dan Tantangan) yang timbul, baik yang sudah diprediksi sebelumnya maupun yang muncul saat pelaksanaan.

“Kita harus tetap bekerja dan berpikir untuk mencari pemecahan dari AGHT yang timbul dan berkarya dengan mengoptimalkan segala potensi yang telah ada,” tandas Amir Yanto.

Amir meyakini, apabila terjalin kerja sama dari seluruh stakeholder, dapat melaksanakan proyek tersebut dengan Tepat Waktu, Tepat Mutu dan Tepat Sasaran sebagaimana yang diharapkan.

“Ke depan terdapat tantangan yang lebih berat karena masih banyak proyek strategis nasional maupun daerah yang harus kita kawal,” tutur Amir Yanto. (*Kop/Syamsuri/MasTe/Lpn6)