Duh… Meski Banjir Di Desa Kumba Surut, 175 Rumah Masih Terisolasi? Aktivitas Warga Nyaris Lumpuh…

0
47
hampir 2 (dua) pekan banjir melanda wilayah Kabupaten Bengkayang, khususnya di Dusun Saparan, Desa Kumba, Kecamatan Jagoi Babang/Foto2 : Yuliz@r

NEWS | PERISTIWA | NUSANTARA

Sampai saat ini masyarakat masih membutuh kan Bantuan Pangan dan pengobatan karena aktivitas warga yang masih terhambat dalam mencari nafkah,”

Lapan6OnlineKalbar l Jagoi Babang | Bengkayang : Sudah hampir 2 (dua) pekan banjir melanda wilayah Kabupaten Bengkayang, khususnya di Dusun Saparan, Desa Kumba, Kecamatan Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang.

Meski sudah surut banjir yang menggenangi rumah warga, hasil pantuan redaksi Lapan6online.com dilokasi hingga saat ini ketinggian air masih mencapai 60 cm, pada Senin (13/03/2023) siang.

Hal ini seperti yang disampaikan oleh Isro Irnawan, Kades Kumba,”Banjir di Desa Kumba Kecamatan Jagoi Babang secara keseluruhan sudah mulai surut, “ terang, pada Senin(13/3/2023).

Sudah dua minggu ini menurut Isro, air masih menggenangi permukaan warga Dusun Saparan,”Ketinggian air saat ini masih mencapai 60 Cm”,jelas nya

Akibat banjir dua pekan ini. Warga masih belum bisa maksimal melakukan aktivitas sehari hari dikarena, jalan akses Desa masih belum bisa dilalui kendaraan bermotor,”Kendaraan bermotor menuju jalan paralel harus menggunakan cara Estapet,” tutur Kades.

Sejauh ini menurut Kades.”Saat ini rumah yang masih digenangan air pasca banjir sekitar 112 Rumah dan pemukiman yang Terisolasi 157 Rumah,” ujarnya.

Sedangkan, dampak yang paling dirasakan masyarakat adalah ;
1. Rusaknya Tanaman Padi, Jagung dan Kebun Kelapa Sawit yang Buah nya membusuk akibat terendam air banjir.

2. Beberapa Alat Mesin Pertanian yang juga Rusak akibat terendam banjir,

3. Infrastruktur Jalan Lingkungan, dan Jembatan menjadi Rusak.

4. Hewan Ternak Warga yang hilang dan terkendala dalam mencarikan Pakan untuk ternak, karena banyak lahan yang masih terendam banjir.

Kades Isro yang standby memantau kondisi banjir tersebut mengatakan,”Sampai saat ini masyarakat masih membutuh kan Bantuan Pangan dan pengobatan karena aktivitas warga yang masih terhambat dalam mencari nafkah,” keluhnya.

Selain itu Masyarakat juga membutuahkan kembali bantuan Bibit Padi, Bibit Jagung dan bantuan Perbaikan Infrastruktur jalan dan Jembatan yang Rusak.

“Sedangkan proses belajar mengajar di SDN 05 Saparan dan SMP 2 Jagoi Babang, belum bisa dilaksakan akibat akses jalan yang masih terputus akibat Banjir,,” tutur Kades Kumba melalui pesan WHatsAap nya.

Salain itu menurut Kades Kumba Isro Irnawan mengatakan bahwa, “Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis,SE,MM dan Wakil Bupati Bengkayang Dra.Syamsul Rizal bersama rombongan sudah mendatangi kami di Desa Kumba dalam menyerahkan bantua sembako. Kami sampaikan banyak terima kasih, dan kami mengucapkan pada Kemensos RI, Pemerintah Kalamatan Barat, Pemerintah Bengkayang dan para Donarur yang suda peduli pada masyarakat kami yang terdampak banjir,” pungkas Isro. (*YULIZAR/Red)