Entah Mengapa PDIP Batal Usung Anies

0
6

POLITIK | NUSANTARA

“Saya enggak tahu, saya enggak tahu saya, (saya) cuma datang sebentar. Tiba-tiba Pak Pramono datang dan ibu minta Pak Pramono kalau bisa bersedia menjadi calon gubernur berpasangan dengan Rano Karno,”

Jakarta | Lapan6Online : Bendahara Umum PDIP, Olly Dondokambey memastikan partainya batal mengusung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta. Ia mengungkapkan partai banteng moncong putih akan mengusung Sekretaris Kabinet Pramono Anung bersama dengan Rank Karno untuk maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta.

Menurutnya, langkah tersebut merupakan keputusan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. “Kemarin memang Pak Pramono dipanggil ibu (Megawati) dan diminta untuk mencalonkan, calon gubernur DKI, itu saja,” kata Olly saat dihubungi wartawan, Jakarta, pada Selasa (27/8/2024).

Olly menyebut Pramono sudah menyatakan bersedia maju Pilkada Jakarta. Kesediaan ini diungkapkan setelah dirinya berkoordinasi dengan beberapa pihak.

“Pak Pramono berkoordinasi dengan beberapa orang, sehingga ternyata dia jadi bersedia, itu saja,” ucapnya.

Ia mengaku tidak tahu alasan Megawati batal mengusung Anies Baswedan. Padahal, Anies sempat mendatangi Kantor DPP PDIP di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin (26/8/2024).

“Saya enggak tahu, saya enggak tahu saya, (saya) cuma datang sebentar. Tiba-tiba Pak Pramono datang dan ibu minta Pak Pramono kalau bisa bersedia menjadi calon gubernur berpasangan dengan Rano Karno,” ujarnya.

Namun, Olly mengatakan belum tahu kapan pasangan Pramono-Rano Karno bakal mendaftar di Pilgub Jakarta. “Itu nanti DPD (PDIP Jakarta) yang tahu jadwalnya lah. Saya cuma informasikan ini karena situasi begitulah kira-kira yah,” ucapnya.

PDIP sebelumnya dikabarkan bakal mengusung Anies di Pilkada DKI berpasangan dengan Rano. Anies juga sempat disebut akan hadir di kantor DPP PDIP pada pengumuman gelombang ketiga calon kepala daerah, pada Senin (26/8/2024). Namun hingga pukul 14.46 WIB, Anies tidak terlihat dalam acara tersebut.

Akhirnya, PDIP pada hari ini umumkan enam bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur dari 60 calon kepala daerah yang akan diusung partai berlambang banteng moncong putih pada gelombang ketiga. Kemudian ada 38 bakal calon bupati dan calon wakil bupati, serta 16 bakal calon wali kota dan calon wakil wali kota yang diusung pada Pilkada Serentak 2024.

Pembacaan nama-nama calon kepala daerah dilakukan Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PDIP, Jakarta, pada Senin (26/8/2024). Nama Anies juga sama sekali tidak disebutkan dalam daftar nama yang dibacakan. (*inlh/bm)

*Sumber : inilah.com