“Hanura itu ada dua, Hanura kesatu itu kepanjangan dari Hati Nurani Rakyat, sedangkan Hanura kedua adalah Hajah Siti Nur Azizah. Kebetulan Hanura kedua itu ingin memperjuangkan Hanura pertama,”
Tangsel, Lapan6Online : DR. Siti Nur Azizah yang tak lain adalah Putri Wakil Presiden RI KH Ma’ruf Amin, baru saja mengikuti tahap fit and proper test, pada penjaringan Bakal Calon Walikota Tangerang Selatan yang digelar Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hanura Tangsel, di Remaja Kuring, Jalan Ciater Barat, Ciater, Serpong, Tangsel, pada Rabu (12/02/2020).
Mengenakan kerudung dengan warna khas Partai Hanura, Azizah mengawali paparan visi misinya dengan menyebut dirinya sebagai Hanura 2.
“Hanura itu ada dua, Hanura kesatu itu kepanjangan dari Hati Nurani Rakyat, sedangkan Hanura kedua adalah Hajah Siti Nur Azizah. Kebetulan Hanura kedua itu ingin memperjuangkan Hanura pertama,” ucap Azizah di hadapan kader Hanura yang disambut tepuk tangan.
Menurutnya, kesungguhan tagline “From Zero to Hero” bagi partai yang memiliki satu kursi parlemen di Tangsel cukup menginspirasi. Khususnya dalam hal semangat untuk kemajuan.
“Karena itu saya mendukung bila nanti Hanura berjuang menerjemahkan From Zero to Hero menjadi program Dari Satu Kursi Menuju Satu Fraksi di Tangsel,”ujar dalam rilisnya, Rabu malam (12/02/2020).
Menurutnya, sesuai dengan namanya, partai Hati Nurani Rakyat atau Hanura tentu sangat memperhatikan rakyat. Hal itu pun, kata dia, serupa dengan apa yang telah ia jalani.
“Sejak berhenti menjadi PNS bulan Oktober lalu, hampir setiap hari saya ngampung untuk menyerap aspirasi rakyat. Lalu dari hasil ngampung, saya simulasikan dalam gagasan masa depan, atau visi Permata, yaitu ide pemerataan kemajuan untuk kesejahteraan,” terangnya.
Kepentingan rakyat itulah, yang akhirnya membuat segala paparan ide dan visi misi Azizah diterima oleh para kader Partai Hanura.
Sementara, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hanura Provinsi Banten Syafik Thoyib menilai pemaparan dari Azizah dinilai bagus.
“Kepala daerah ini harus menyentuh masyarakat. Menyentuh yang benar-benar menyentuh. Bukan hanya sekedar duduk, menyaksikan hasil survey, dan hasil kinerja bawahan, tapi kembali lagi ke tengah-tengah masyarakat untuk Tangsel yang lebih baik,” katanya.
Selain itu, Syafik pun memuji atas sistem pemerintahaan yang ditawarkan oleh Azizah. Bukan hanya menjadikan Tangsel sebagai Smary City (kota pintar), tapi juga harus menjadikan masyarakatnya pintar atau smart society. Yaitu dengan menjadikan masyarakat menjadi faktor utama dalam pemerintahan atau disebut central people focus.
“Ya, itu bagus dengan sistem seperti itu, berarti akan cepat tanggap dalam sistem pengelolaan datanya untuk masyarakat kota Tangsel ini,” imbuhnya.
Di sisi lain, Ketua Penjaringan Partai Hanura Suryadharma menyebut, dengan visi misi yang dimilikinya, Azizah menjadi bakal calon yang memiliki peluang dalam Pilkada Tangsel.
“Saya melihat dia (Azizah) akan punya peluang (diusung Hanura),” ungkapnya menanggapi hasil paparan. *kop/Mas Te/Lapan6 Group