“Pemutusan hubungan kerja ini akan mempengaruhi 90 pekerja produksi di fasilitas perusahaan di York, Pennsylvania, dan 50 lainnya di fasilitas Tomahawk di Wisconsin,”
Milwaukee | Wisconsin | Amerika Serikat | Lapan6Online : Produsen sepeda motor asal AS, Harley-Davidson, menyatakan akan memangkas sekitar 140 pekerja di seluruh AS untuk menyesuaikan dengan volume produksi yang menurun selama pandemi virus corona (COVID-19).
“Pemutusan hubungan kerja ini akan mempengaruhi 90 pekerja produksi di fasilitas perusahaan di York, Pennsylvania, dan 50 lainnya di fasilitas Tomahawk di Wisconsin,” kata perwakilan perusahaan seperti dilansir Reuters.
Penjualan Harley-Davidson menurun dalam lima tahun terakhir di AS, sebagai pasar terbesarnya. Pandemi Covid-19 juga semakin memperburuk keadaan perusahaan itu.
“Sebagai bisnis normal, Harley-Davidson secara teratur menyesuaikan rencana produksinya dan secara tepat mengukur tenaga kerjanya,” kata perwakilan perusahaan.
Produksi pabrik York dan Tomahawk dilanjutkan pada bulan lalu, setelah mereka menunda produksi sejak Maret 2020 karena imbas COVID-19.
Penjualan ritel Harley-Davidson di AS pada kuartal pertama tahun ini (Q1 2020) turun 16 persen periode yang sama di tahun lalu. inlh/red
*Sumber : inilah.com
