HUT Dasawarsa PIRA, Gelar Diskusi Pemahaman Hukum Yang Adil Dan Persektif Gender

0
55
“10 tahun PIRA berinisiatif melakukan diskusi interaktif, dengan tujuan sebagai media informasi dan saling komunikasi bagi upaya peningkatan pengetahuan, pemahaman,arah, langkah dan penyatuan persepsi tentang hukum yang berkeadilan gender,”

Jakarta, Lapan6Online.com : Dalam rangka menyambut HUT Perempuan Indonesia Raya (PIRA,red) menggelar acara seminar diskusi interaktif dengan tema “Pemahaman Hukum Yang Adil Dan Persektif Gender” di gelar, di Gedung DPP Partai Gerindra, lantai 4, Jalan RM.Harsono No. 54, Ragunan, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 12 Oktober 2019.

seminar diskusi interaktif dengan tema “Pemahaman Hukum Yang Adil Dan Persektif Gender” di gelar, di Gedung DPP Partai Gerindra, lantai 4, Jalan RM.Harsono No. 54, Ragunan, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 12 Oktober 2019. Foto2 : Anna

Acara yang dihadiri oleh pengurus Pengurus Pusat Perempuan Indonesia Raya (PP-PIRA,red), beserta anggotanya juga dihadiri oleh pengurus dari beberapa Pengurus Daerah (PD-PIRA,red), juga tampak hadir beberapa anggota dewan DPP Gerindra yang masuk di legislatif.

Diskusi dibuka oleh ketua PIRA dr. Sumarjati Arjoso, SKM, kemudian dilanjutkan dengan mendengarkan bahasan dari Saraswati Djojohadikusumo SH. mantan anggota DPR RI, dan dari Supratman Andi Agtas, SH. MH, dan Nursyahbani Katjasungkana dari aktifis dan pelopor hak asasi manusia, yang kini sebagai koordinator nasional LBH – APIK, moderator diskusi Lista Hurustiati SH.

Ramainya diskusi dan pemberitaan di media massa tentang RUU – KUHP yang tidak berpihak pada keadilan gender inilah yang mendorong PIRA untuk menyelenggarakan diskusi tersebut. PIRA pada ulang tahunnya yang ke -10, berinisiatif melakukan diskusi interaktif, dengan tujuan sebagai media informasi dan saling komunikasi bagi upaya peningkatan pengetahuan, pemahaman,arah, langkah dan penyatuan persepsi tentang hukum yang berkeadilan gender.

Perempuan Indonesia Raya (PIRA) adalah organisasi sayap perempuan partai Gerindra, berdiri di Jakarta pada 9 Oktober 2008, setelah partai Gerindra berdiri. PIRA sebagai wadah sayap perempuan dibawah partai Gerindra, berperan aktif dalam setiap proses pembangunan bangsa Indonesia, PIRA sebagai bagian dari elemen bangsa Indonesia merasa terpanggil untuk berperan aktif dalam upaya memahami permasalahan hukum secara luas dan kompetitif. (Anna)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini