Jika Perang Hadapi Rusia dan China, AS Diprediksi Kalah

0
111
ilustrasi perang antara AS melawan Rusia dan China. (foto istimewa).

Washington, Lapan6online.com : Tingkat kemajuan alutsista militer China dan Rusia makin tak terkejar oleh Amerika Serikat. China dan Rusia mampu meningkatkan performa perangkat militer mereka, terutama kemampuan perangkat rudal balistik yang terintegrasi dengan sistem pertahanan.

Sebuah laporan menyatakan militer Amerika Serikat (AS) berisiko menderita kekalahan jika berkonflik dengan kedua negara komunis itu. Laporan tersebut dikeluarkan Komisi Strategi Pertahanan Nasional yang dibentuk Kongres AS untuk memberi pandangan secara netral.

Dilaporkan BBC seperti dikutip artileri.org beberapa waktu lalu, komisi itu diketuai Eric Edelman, mantan pejabat Pentagon di era Presiden George W Bush. Dalam laporan tersebut, kekuatan militer AS yang dominan dalam beberapa generasi terakhir mulai tergerus dan harus dicarikan solusinya.

“Keunggulan militer Amerika telah terkikis dalam tingkat yang sangat berbahaya. Tantangan yang harus ditangani jika tidak ingin keamanan nasional jadi taruhannya,” demikian bunyi laporan itu.

Peringatan kepada pemerintahan Presiden Donald Trump itu muncul setelah anggaran pertahanan terancam dipangkas pada tahun fiskal 2018 dan 2019.

Terjunnya AS ke konflik Timur Tengah seperti Irak dan Afghanistan memberikan imbas negatif karena pasukan hampir tak menemui tantangan berarti. Selain mereka tak menerima ancaman dari udara, militer AS di sana juga tidak mendapat permasalahan di bidang komunikasi seperti penggunaan GPS.

Di sisi lain, China dan Rusia telah mempelajari militer AS dan melakukan peremajaan terhadap angkatan bersenjata mereka. Mereka memodernisasi militer berbasis dengan kekuatan tradisional mereka, sekaligus mulai menangkal AS di tempat yang mereka kuasai.

Salah satu contoh adalah intervensi yang dilakukan Rusia di Ukraina menunjukkan kekuatan penghancur dari artileri Moskwa. Ditunjang dengan peralatan yang canggih, mereka membuat tentara Ukraina tak berdaya sambil terus menyembunyikan kekuatan mereka.

Laporan itu memberikan apresiasi kepada pemerintahan Trump yang mulai memfokuskan diri terhadap Negeri “Panda” dan Rusia. Namun dikutip CNN, komite mengkritisi strategi dari pemerintah tak dibarengi penjelasan gol apa yang ingin dicapai militer.

Strategi Pertahanan Nasional Trump terlalu terpaku pada asumsi dan kurang analisis yang berimbas kepada pertanyaan kritis tak terjawab bagaimana AS menghadapi tantangan.

(*red-Lapan6online/akuratnews)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini