“Lebih rusak lagi mereka mencoba untuk memberikan Advis yang apabila di ikuti oleh Bupati maka bisa-bisa menjerumuskan beliau ke Ranah hukum dikemudian hari,”
Halbar | Malut | Lapan6Online | Kelangkaan masker, Hand Sanitizer, APD dan peralatan medis lainnya yang berkaitan dengan Pencegahan dan Penanganan Covid-19 di berbagai Penjuru tanah air membuat seluruh Kepala Daerah termasuk Bupati Halmahera Barat, Dany Missy, berupaya keras untuk mendapatkan melalui jaringannya di Jakarta baik upaya Loby melalui jaringan Partai, Pemerintah Pusat pada beberapa kementerian, lembaga/organisasi Internasional bahkan langsung ke Pabriknya di Jabodetabek, Bandung maupun Surabaya, hal ini disampaikan oleh Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Halmahera Barat, Jufri Muhamad, kepada Lapan6online.com, pada Sabtu (11/04/2020) malam.
Kata Jufri, “Bayangkan salah satu contoh bantuan dari China seperti Rapid Test yang dibagi untuk DKI sebanyak 35 ribu, Jawa timur 25 ribu, Jawa barat 35 ribu, Banten 25 ribu tetapi Maluku Utara cuma 2000 buah, dapat dibayangkan apa jadinya kalau cuma berharap tunggu atau nanti dikirim, “ cetusnya.
Menurut dia, “Keberangkatan Bupati, Dany Missy ke Jakarta yang dipolemikkan beberapa hari ini, saya secara pribadi (jufri-red) dalam pikiran Rasional justru memberikan rasa salut sekaligus sedikit prihatin. Karena beliau memilih menerobos ke kota Jakarta yang saat ini sudah menerapkan Pembatasan Sosial berskala besar ( PSBB ) dengan mempertaruhkan segala resikonya,” jelasnya.
Lanjut Upi sapaan akrab Jufri, “Justru mempertanyakan anak buahnya pak Bupati, DM yang cenderung lambat mengambil langkah mengeksekusi Kebijakan, Perintah serta Intrusksi yang telah beliau sampaikan. Bahkan ada kecenderungan memperkeruh situasi publik yang mengakibatkan adanya kegaduhan,” ujarnya.
Upi menambahkan, “Lebih rusak lagi mereka mencoba untuk memberikan Advis yang apabila di ikuti oleh Bupati maka bisa-bisa menjerumuskan beliau ke Ranah hukum dikemudian hari,” katanya.
Upi berharap, “Semoga urusan beliau yang apabila demi kepentingan Perlindungan Daerah dan Masyarakat terkait Pandemi Covid-19 dapat berjalan dengan lancar,” imbuhnya.
Dan setelah sekembalinya di Jailolo nanti, Jufri Muhamad, selaku Ketua Komisi I DPRD Halbar, akan meminta pak Bupati untuk taat menjalankan prosedur Rekomendasi medis yakni Karantina mandiri secara serius sampai selesai, sambil menjalankan tugas, pastikan Sembako dan air PDAM yang digratiskan juga Aman dan berjalan lancar.
Jufri juga mendesak kepada bupati, Dany Missy, “Agar mempercepat pencarian Belanja Operasional, Siltap dan tunjangan Pemdes, begitu juga Pencairan DD dalam rangka pencegahan dan penanggulangan Covid-19, dan pencairan Hutang pihak ketiga terutama bagi Contraktor lokal, “ tandasnya.
Dia berharap,”Insya Allah, kabupaten Halmahera Barat dijauhkan dari virus Corona ini, “ harapnya. (Khavul/Ota-red)