Jakarta, Lapan6online.com : Pengangkatan Sutan Maizon Rusdi sebagai Direktur Utama PAM Jaya direspon kritikan tajam dari Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Jakarta Pusat, Viktor Aritonang.
Ketua Kadin Jakarta Pusat mengaku sangat kecewa karena posisi yang demikian penting diisi oleh orang orang yang dinilainya tidak kafabel.
“Semestinya pak Gubernur lebih selektif dalam menempatkan orang-orang yang akan menduduki pos strategis, jangan hanya karena balas jasa atau hal lain yang sifatnya pragmatis dan transaksional,” ujar Viktor Aritonang dalam keterangan pers yang diterima redaksi, Sabtu (5/9/2020).
Kendati begitu, Viktor tak menjelaskan lebih lanjut soal kekecewaannya itu. Namun begitu, selain Viktor Aritonang, pengangkatan Sutan juga mendapat kritik tajam dari Wakil Ketua Presidium Pemuda Jakarta.
“PPJ sangat kecewa dengan pengangkatan tersebut karena dinilai tidak hati-hati dan tidak teliti dalam melakukan fit & proper test terhadap orang-orang yang akan mengemban posisi dalam perusahaan-perusahaan milik Pemerintah,” terang Nana dalam keterangan pers yang diterima redaksi Lapan6online Jumat ditulis Sabtu (5/9/2020).
Ketidakhati-hatian itu, menurut Nana sangat jelas tampak pada figur Sutan Maizon Rusdi.
“PPJ mendapat informasi bahwa yang bersangkutan bermasalah pada saat memimpin PT. Agronesia (BUMD milik Pemprov Jawa Barat), sehingga kesannya, PDAM JAYA menjadi tempat penampungan orang-orang bermasalah di Provinsi lain.” tandasnya.
Bahkan, menurut Nana, pengangkatan Sutan Maizon Rusdi mengesankan DKI Jakarta menjadi tempat untuk menampung orang-orang yang dianggap Nana sebagai “Orang atau Pejabat” buangan dari Provinsi lain.
““Ini ga bener, masa untuk memimpin BUMD di Ibukota, Pak Gubernur tidak melakukan Analisa yang mendalam terhadap usulan Calon Pemimpin BUMD,” tegasnya.
Nana bahkan menyindir, “jadi besok-besok kalau ada orang bermasalah di provinsi lain, lari aja ke Jakarta pasti ditampung di DKI”.
Karena itulah, Nana mendesak Gubernur Anies Baswedan membatalkan dan mengkaji ulang pengangkatan Sutan Maizon Rusdi.
“PPJ sangat berharap keputusan mengangkat Direksi PDAM Jaya dibatalkan dan dikaji ulang, dan kedepannya agar pak Gubernur lebih hati-hati dan komperhensif dalam mengangkat orang-orang yang memimpin perusahaan milik Pemprov.” pungkasnya.
(RedHuge/Lapan6online)