Kapal Selam Hilang, TNI Minta Bantuan Australia

0
13
Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto/Foto : Net

JAKARTA | Lapan6online : Hilangnya Kapal Selam TNI AL masih menjadi perhatian besar Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto. Kepada Reuters Hadi mengkonfirmasi via sms bahwa TNI masih melakukan pencarian di Perairan Bali, 60 mil dari Bali.

Hadi juga mengkonfirmasi ada 53 awak yang berada di kapal selam berjenis KRI Nanggala 402. “Kami masih melakukan pencarian di perairan Bali, 60 mil (96 kilometer) dari Bali, 53 awak,” kata Hadi Tjahjanto kepada Reuters melalui SMS seperti dikutip VoaIndonesia, pada Rabu (21/4/2021).

Ia mengatakan kontak dengan kapal itu hilang pada pukul 4.30 pagi hari Rabu. Panglima TNI mengatakan Indonesia meminta bantuan dari negara tetangga, Australia dan Singapura, dalam pencarian tersebut.

Sebelumnya dilaporkan, Kapal selam KRI Nanggala-402 buatan Jerman, sedang melakukan latihan torpedo di perairan sebelah utara pulau Bali, tetapi tidak melaporkan hasil latihan itu seperti yang diharapkan, kata Kepala Dinas Penerangan TNI Al.

Wakil-wakil dari departemen pertahanan Australia dan Singapura belum menanggapi segera permintaan untuk berkomentar.

Titik Koordinat Hilangnya Kapal Ditemukan

KRI Nanggala-402 yang berbobot 1.395 ton dibangun di Jerman pada tahun 1978, menurut website sekretariat kabinet Indonesia. Kapal itu menjalani perbaikan selama dua tahun di Korea Selatan yang tuntas pada tahun 2012.

TNI Angkatan Laut (AL) terus melakukan pencarian terhadap salah satu kepal selamnya, KRI Nanggala 402 yang hilang kontak pada Rabu (21/4/2021) pukul 03.00 waktu setempat.

Kapal selam tersebut hilang kontak ketika sedang menjalani latihan skenario penembakan rudal.

Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksma Julius Widjojono menyebutkan, saat ini pihaknya telah mengerahkan dua unit kapal selam lain untuk melakukan penyelamatan.

“Dua kapal selam sedang dalam perjalanan ke titik untuk rescue,” tutur Julius dalam keterangannya, dikutip Sindonews, Rabu (21/4/2021) malam.

Dia menerangkan, proses rescue dilakukan menyusul telah diketahuinya titik koordinat dari kapal tersebut. Menurutnya, KRI Nanggala-402 hilang kontak di sekitar 60 mil atau 95 kilometer dari laut Bali.

“Hingga saat ini anggota TNI AL masih melakukan pencarian, namun koordinat hilangnya kapal selam tersebut sudah ditemukan, sekitar 95 kilometer dari arah utara Pulau Bali,” ucapnya.

Selain itu, kata Julius, TNI AL turut mengerahkan kapal selam lain guna membantu pencarian kapal selam tersebut. Berdasarkan informasi yang disebutkannya, terdapat 53 orang di dalam kapal buatan Jerman Barat itu.

“Ada 53 orang di kapal selam,” pungkasnya. (*/RED)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini