“Obat tidak disiapkan di rumah sakit tahun ini sehingga sulit untuk diobati jika terjangkit penyakit seperti HIV dan Spilis tersebut,”
Lembata | NTT | Lapan6Online : Kapolres Lembata AKBP Dr. Josephien Vivick Tjangkung,S.Sos,M.I.Kom., Hadiri Kegiatan Tradisi Misa Leva (Upacara Pemberkatan Untuk Memulai Musim Penangkapan Ikan Paus) di Lamalera- Lembata yang di laksanakan di pantai Lamalera, pada Senin (01/05/2023).
Kegiatan ini merupakan salah satu tradisi adat kepercayaan warga desa Lamalera sebelum melakukan penangkapan ikan paus.
Misa leva tersebut di hadiri sekitar kurang lebih 1000 umat yang berlangsung di pantai lamalera. Pada Pukul 10.10 Wita Kapolres Lembata bersama rombongan tiba di Polsubsektor Wulandoni,Kec. Wulandoni,Kab. Lembata dan disambut dengan sapaan Adat oleh Tokoh Adat Desa Pantai Harapan Bapa Sujudin R. Mayeli.
Hadir juga dalam giat sambutan Kapolres Lembata bersama rombongan sebagai berikut :
– Kapolsubsektor Wulandoni BRIPKA Jimi Ariandi Kase.
– Sekcam Wulandoni Bpk. Inso Gowing Bataona.
– Kepala Puskesmas Wulandoni Bpk. Dominikus Kapuka.
– Kepala Desa Wulandoni Bpk. Laurensius N. igon.
– Kepala Desa Pantai Harapan Bpk. Lukman Karim.
– Kepala Desa Imulolong Bpk. Damianus Daton.
– Kepala Desa Ataili Bpk. Alekx Bakior.
– Kepala Desa Alap Bpk. Paulus Bala.
– Kades Puor B Bpk. Stanislaus Deri Burin.
– Kepala Desa Leworaja yang mewakili Kasi Pelayanan Bpk. Hadi Kahar.
– Para Bhabinkamtibmas Kec. Wulandoni.
Dalam kegiatan tersebut Kapolres Lembata menghimbau,kepada bapak- bapak sekalian agar membantu menjaga situasi Kamtibmas di wilayah masing-masing.
Untuk saat ini kasus yang sering terjadi di Kecamatan Wulandoni yakni Asosila/Persetubuhan dan perkelahian antar pemuda maupun orang tua.
“Bapak-bapak Kepala Desa dan Pak Bhabinkamtibmas agar saat ke Desa masing-masing untuk memberikan himbauan atau arahan kepada warga masyarakatnya agar tidak ada lagi kasus-kasus demikian,” himbau Kapolres Lembata
Mengapa demikian karena untuk penyakit menular seperti HIV dan Spilis untuk tahun ini tidak ada obat untuk penyakit tersebut sehingga harus diingatkan kepada warga masyarakat bapak-bapak sekalian.
“Obat tidak disiapkan di rumah sakit tahun ini sehingga sulit untuk diobati jika terjangkit penyakit seperti HIV dan Spilis tersebut,” katanya.
Diupayakan untuk menanam Pohon Kelor disetiap rumah karena kasyatnya bagus untuk kesehatan tubuh kita. Daun kelor adalah tanaman yang kaya akan Nutrisi yang punya manfaat penting dalam kesehatan tulang dan penyerapan kalsium.
“Daun kelor juga punya manfaat lain seperti kecantikan, khususnya untuk kulit wajah dan Beberapa khasiat daun kelor untuk wajah diantaranya mencegah penuaan dini hinggga mengobati jerawat,” pungkasnya. (*Git/Red)
*Sumber : Humas Polres Lembata
