“Saat barang masuk X-ray kelihatan barang mencurigakan oleh petugas X-ray dan anggota satgas Paskhas berupa amunisi dalam tas punggung warna hitam,selanjutnya dilaksanakan pembongkaran bersama Kp2 dan anggota satgas paskhas yang sedang bertugas di X-ray dan ditemukan munisi, magasen, sangkur,”
Lapan6OnlinePapua | Nabire : Penemuan Amunisi jenis campuran di X-ray perintis Bandara Douw Aturure Nabire oleh petugas X-ray dan anggota Satgas Paskhas yang di bawa oleh oknum Polisi, pada Kamis (15/04/2021).
Berdasarkan fakta yang dihimpun tim redaksi dilapangan bahwa, pada Kamis (15/04/2021) pukul 07.15 WIT di temukan munisi jenis campuran, di cargo perintis bandara Nabire yang di bawa oleh oknum Polisi, rencana menuju Sugapa mengunakan Maskapai Smart PK SNS dengan Pilot Daniel dan Copilot Faris
Adapun kronologis penemuan pada saat barang masuk X-ray kelihatan barang mencurigakan oleh petugas X-ray dan anggota satgas Paskhas berupa amunisi dalam tas punggung warna hitam,selanjutnya dilaksanakan pembongkaran bersama Kp2 dan anggota satgas paskhas yang sedang bertugas di X-ray dan ditemukan munisi, magasen, sangkur.
Sedangkan data barang yang di temukan, diantaranya ;
1. 51 butir munisi 5,56
2. 1 munisi jenis mouser
3. 16 butir munisi Ak 7.62 mm
4. 6 Munisi Revolofer 10 mm
5. 1 Sangkur
6. 1 Magazen ss1
Kemudian yang bersangkutan di panggil dari ruang tunggu oleh petugas ke ruang X-ray dan mengakui mempunyai barang tersebut dan mengakui bahwa yang bersangkutan anggota Polisi atas nama HST berpangkat Bripka.
Setelah di konfirmasi ke yang bersangkutan tidak mau bicara tetapi menyampaikan melalui perwakilan Kp3 a.n Brigadir Sammuel pu Nyaman dan perwakilan Kodim a.n Kopda Romli bahwa yang bersangkutan mau koordinasi tapi anggota Paskhas suruh menunggu Danpos Paskhas tetapi yang bersangkutan tetap berangkat terbang menuju Sugapa tanpa koordinasi lagi.
Setelah diketahui oleh anggota Paskhas yang bersangkutahn tetap terbang, anggota Paskhas langsung koordinasi sama Danpos Paskhas, kemudian Danpos paskhas memerintahkan ke anggota paskhas kordinasi dengan Tower Bandara supaya pesawat Smart PK SNS perintah Landing kembali di bandara Nabire.
Kemudian, setelah Landing yang bersangkutan di turunkan dan di amankan ke kantor Kp3 dikawal oleh Danpos Kp3 dan Danpos Paskhas dan anggota Elang II
Dan di Pos Kp3 di adakan introgasi ke yang bersangkutan oleh Pihak Propam Polres Nabire di dampingi Danpos Paskhas, Kp3 serta anggota Elang , kemudian yang bersangkutan menyampaikan bahwa munisi tersebut akan di bawa ke Intan Jaya tempat tugasnya. Ia mengakui bahwa barang bawaan tersebut semua memang tidak Resmi.
Selanjutnya yang bersangkutan di amankan ke Polres Nabire oleh Propam Polres Nabire untuk ditindaklanjuti, dan sebagai catatan bahwa indikasi barang ilegal tersebut akan di jual ke Intan Jaya. ANWR