Mentri Risma Ngamuk “Tak Tembak Kamu”, Gubernur Rusli: Jaga Sikap Di Depan Rakyat!

0
42
Menteri Sosial Tri Rismaharini/Foto : Net
“Pendamping PKH itu menyampaikan kepada ibu menteri ada nama nama ini saldonya kosong karena informasinya sudah dicoret. Itu yang bikin naik darahnya,”

Lapan6Online | Gorontalo : Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie merasa tersinggung oleh sikap Menteri Sosial Tri Rismaharini yang emosional dan menunjuk-nunjuk warganya saat berkunjung, pada Kamis (30/9/2021).

Aksi Mensos itu sempat direkam dan viral di berbagai media sosial. Gubernur Rusli menilai sikap Mensos Risma tidak patut dilakukan.

Selain seorang ibu, Risma berpangkat menteri telah memberi contoh buruk bagaimana seorang pejabat negara bersikap.

“Saya saat melihat video itu sangat prihatin. Saya tidak memprediksi seorang ibu menteri, sosial lagi, memperlakukan seperti itu. Contoh yang tidak baik,” buka Rusli saat diwawancarai wartawan usai menghadiri acara Survei Indeks Kepuasan Masyarat Terhadap Kinerja Pemerintah bertempat di Hotel Maqna, dilansir situs Pemprov Gorontalo, pada Jumat (01/10/2021).

Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie

Rusli mengingatkan Risma untuk menjaga sikap di depan rakyat, terlebih saat berkunjung ke kampung orang.

Menunjuk nunjuk dan memarahi seorang pendamping PKH dengan emosional membuat hati Rusli sedih.

“Pangkat, jabatan harus kita jaga. Tidak ada artinya pangkat ini semua kita tinggalkan. Kalaupun toh dia salah ya dikoreksi, di depan umum lagi,” sambungnya.

Terkait aksi Risma yang marah-marah, Gubernur Rusli memperoleh informasi belakangan.

Saat itu Mensos bersama pemerintah provinsi dan kabupaten kota sedang melakukan pemadanan data.

Gubernur Rusli di saat bersamaan sedang mendampingi Menko Perekonomian Airlangga Hartarto ke Kabupaten Boalemo.

Salah satu pendamping PKH yang ditunjuk-tunjuk Risma menjelaskan ada warganya yang terdata tapi saldonya kini tidak pernah lagi terisi. Hal itu diduga membuat mantan Wali Kota Surabaya naik pitam.

“Pendamping PKH itu menyampaikan kepada ibu menteri ada nama nama ini saldonya kosong karena informasinya sudah dicoret. Itu yang bikin naik darahnya,” jelas Rusli.

Risma bahkan mengeluarkan kata-kata, “Jadi bukan kita coret, ya! Kamu tak tembak, ya, tak tembak kamu!” ujar Risma sambil berdiri dari kursinya, berjalan mendatangi petugas PKH.

Dia lalu mengarahkan pulpennya ke dada petugas itu.

“Boleh lah emosi tapi jangan kelakuan seperti itu dong. Itu pegawai saya meskipun dia pegawai rendahan tapi manusia juga. Saya alumni STKS, tahun 80-an sudah kenal menteri Nani Soedarsono, para Dirjen tapi tidak ada yang sikapnya begitu. Saya tersinggung, saya enggak terima,” ketusnya.

Secara khusus, Gubernur Rusli meminta agar Presiden Jokowi mengevaluasi sikap Risma ysng dalam banyak kesempatan selalu emosional.

Apalagi aksinya kadung viral dan buat heboh warga Gorontalo.

“Tolonglah, mumpung Pak Presiden juga bisa lihat di Youtube, di mana mana karena sudah ribut. Memperingati stafnya karena seperti itu,” pungkasnya. (*Red/BBS)

*Sumber : gorontaloprov.go.id

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini