“Di atas kapal, Jusman bertemu dengan Kopda Mar Zarfudin dan meminta fasilitas kamar selama dalam perjalanan. Tanpa rasa curiga, Zarfudin bertanya ke Jusman, tugas dimana”, dan di jawab oleh Jusman bahwa dirinya berpangkat Serda, leting 115, bertugas di Pasmar I Yonif I Marinir,”
Lapan6Online : Jajaran Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) VI Makassar, Sulawesi Selatan mengamankan Jusman karena mengaku dirinya sebagai anggota TNI AL yang berdinas di Pasmar I Yonif I Marinir, pada Ahad (13/1) sekitar pukul 06.45 wita.
Kadispen Lantamal VI Makassar Kapten Laut (KH) Suparman Sulo mengatakan Jusman merupakan salah seorang penumpang KM Ciremai. “Dia (Jusman,red) naik dari pelabuhan Murhum Baubau tujuan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya,” ujar Suparman kepada pembawaberita.com melalui WhatsAppnya.
Lanjutnya, kronologis penangkapan Marinir gadungan itu berawal saat di atas KM Ciremai, Jusman bertemu dengan Kopda Mar Zarfudin, Anggota Yonmarhanlan V Surabaya yang sedang melaksanakan on board di kapal ituKata Kadispen Lantamal VI, Marinir gadungan itu naik ke kapal KM Ciremai berbaju kaos loreng marinir, celana loreng, sepatu PDL, tas loreng, kopel dan sangkur tetapi tidak memiliki tiket.
“Di atas kapal, Jusman bertemu dengan Kopda Mar Zarfudin dan meminta fasilitas kamar selama dalam perjalanan. Tanpa rasa curiga, Zarfudin bertanya ke Jusman, tugas dimana”, dan di jawab oleh Jusman bahwa dirinya berpangkat serda, leting 115, bertugas di Pasmar I Yonif I Marinir,” jelas Kapten Suparman.
Karena tidak memiliki tiket, lanjut Kadispen Lantamal VI, Kopda Zarfudin meminta KTA Jusman sebagai bukti keanggotanya di TNI AL.
“Namun sayang permintaan Zarfudin ditolak Jusman dengan dalih sedang ada tugas khusus sehingg KTAnya tidak boleh diperlihatkan. Zarfudin yang mulai curiga, kemudian melakukan penggeledahan,” imbuh Kadispen Lantamal VI.
Saat digeledah kata Suparman, Zaefudin menemukan 3 lembar KTP, satu lembar KTP dan KK, bertuliskan status pekerjaan Tentara Nasional Indonesia, dan satu kartu tanda anggota Banser Kendari, Sulawesi Tengah. “Kini anggota TNI AL gadungan tersebut kami serahkan di Polsek Suta untuk proses selanjutnya,” jelasnya. Jall
