“Disini saya luruskan bahwa usaha saya adalah saat ini bukan panti pijat, tetapi Cofee dan Karaoke hiburan keluarga, kesalahan yang saya lakukan tidak mengindahkan atau lalai di masa PSBB yang masih berlaku ini, karena kebetulan banyak orang didalam untuk meneduh karena diluar hujan sangat lebat,”
Jakarta | Lapan6Online : Tempat usaha Wijaya Cafe Coffee di Jl. GG Macan Kelurahan Kedoya Utara, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat yang diduga masih beroperasi sebagai usaha panti pijat ternyata tidak dapat dibenarkan setelah tim media investigasi langsung ke lokasi Wijaya, pada Senin (12/10/2020), bahkan tidak ditemukan kejanggalan yang berbau prostitusi, Wijaya Cafe Coffee ini masih dalam tahap renovasi.
“Tempat saya ini yang dikenal sebagai panti pijat sudah tidak beroperasi, bahkan memang masih direnovasi, seperti berita yang sudah tayang di media online yang memberitakan bahwa Wijaya masih beroperasi itu tidak saya benarkan, karena memenang benar tempat saya lagi tahap renovasi dan tidak adanya alat yang sangat condong ke arah bisnis prostitusi dan bisa di lihat dari lantai satu sampai ke atas,” ucap Agam selaku Owner Wijaya Coffee.
“Kejadian pada malam Minggu (10/10/2020) yang rumornya tempat usaha saya buka dan beroperasi kembali sebagai panti pijat, disini saya luruskan bahwa usaha saya adalah saat ini bukan panti pijat, tetapi Coffee dan Karaoke hiburan keluarga, kesalahan yang saya lakukan tidak mengindahkan atau lalai di masa PSBB yang masih berlaku ini, karena kebetulan banyak orang didalam untuk meneduh karena diluar hujan sangat lebat, nah kebetulan ada petugas lewat dan melihat kerumunan” tutur Agam.
Tim media dipersilahkan masuk untuk melihat usaha Wijaya Coffee yang benar memang lagi direnovasi dan nampak ada seorang pekerja (tukang bangunan), ” iya benar mas, saya lagi merenovasi tempat ini yang akan di gunakan sebagai Cofee dan Karaoke hiburan keluarga” ucap yang akrab disapa Pak De. (You One)
