Pemda Landak Terkesan Tak Melihat Rusaknya Jalan-Jembatan Box Desa Ansalok

0
14
Jalan dan jembatan Desa Ansolok,Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak butuh perhatian serius/Foto2 : Yul.

PERISTIWA | NUSANTARA

“Pengerjaan perawatan itu bisa oleh Kades atau Pemdes, dan atau pengerjaan pembangunan itu bisa juga dari APBD II, APBD I, “

Landak l KALBAR l Lapan6Online : Jalan dan jembatan Desa Ansolok,Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak butuh perhatian serius dari pemerintah kabupaten Landak.

Jika dibiarkan berlarut-larut kondisi jalan akan semakin parah dan akan semakin sulit untuk dilalui.

Sedangkan Jalan Poros Desa Ansolok ini,merupakan jalan penghubung antara Kabupaten Landak dan Kabupaten Bengkayang.

Sejauh ini akses jalan tersebut satu-satunya untuk akses warga masyarakat melakukan aktivitas sehari hari nya.

Apa lagi saat musim penghujan yang mana jalan tersebut kondisi nya sangat licin.

Badan jalan sebagaian temapak tidak ada bebatuan. dan keadaan ini sudah berlangsung lama.

Pantauan awak media langsung dilapangan, pada Kamis (28/03/2024) benar adanya. Mulai dari Batukng Gerantukng sampai di ujung Kampung Batas Rancang, kondisi jalan sangat parah.

Hal ini perlu kiranya perhatian dari pemerintah Kabupaten Landak untuk benar benar melihat keadaan jalan tersebut.

Tidak hanya jalan yang kita lihat dan ada sebuah Jembatan Box Sungai Padamarant namanya yang terletak di Dusun Sunge Kunyit RT.002/002, Desa Ansolok kondisinya sudah ada pegeseran. Jembatan Box sudah turun kebawah.

Berdasarkan informasi warga setempat yang namanya enggan disebut mengatakan bahwa, “Kondisi jembatan sudah sangat berbahaya untuk dilalui. Jika dibiarkan diprediksi akan roboh, dan ada sebagian tebing yang sudah longsor,” terang warga tersebut.

Secara terpisah awak media mencoba menghubungi salah satu tokoh masyarakat yang pernah menjabat Sekretaris Desa Ansolok Martius mengatakan bahwasanya yang sebenarnya semua tidak boleh di tunda-tunda lagi proses pengerjaan perawatan dan proses pengerjaan pembangunannya.

Martius menjelaskan bahwa,”Pengerjaan perawatan itu bisa oleh Kades atau Pemdes, dan atau pengerjaan pembangunan itu bisa juga dari APBD II, APBD I, ” ucap Martius.

Martius mengharapkan,”Harapan kita sebagai warga meminta Pemerintah Kabupaten Landak khususnya instansi terkait agar mendengar keluhan warga nya,”jangan nantinya sudah ada musibah kecelakaan baru kita saling menyalahkan,” harap Martius.

Ia mengatakan,”Kondisi jalan dan jembatan seolah-olah di abaikan dan sedangkan dunia sudah maju seharusnya pembangunan juga harus maju,” pungkas Martius . (*Yul/Ras/Red)