HUKUM
“Laporan polisi ini kita buat untuk memastikan benar atau salah apa yang diunggah oleh terlapor, jadi kita semua tidak perlu mereka-reka atau menduga-duga lagi, putusan hukum nantinya yang menjawab,”
Aceh Timur | Lapan6Online : Persatuan Wartawan Aceh Timur (PESAWAT) melaporkan beberapa guru SD Negeri 7 Idi Rayeuk ke Polres Aceh Timur atas pelanggaran UU ITE, pada Rabu (31/01/2024).
Laporan polisi dibuat langsung oleh Ketua 1 PESAWAT Hasballah Kadimin didampingi sejumlah pengurus PESAWAT lainnya serta Advokat Abass S Rachman SHI, laporan diterima dengan nomor Reg/02/1/Res.1.11./2024 /Reskrim.
Dalam keterangannya Hasballah melaporkan tiga guru SD tersebut karena telah menebar fitnah dan ujaran kebencian kepada organisasi PESAWAT dan profesi jurnalis.
Menurunya, Fitnah dan ujaran kebencian terhadap jurnalis disebarkan oleh terlapor melalui beberapa akun Facebook dengan nama yang berbeda. Bahkan dalam postingan turut disertakan rekaman video.
Dikatakan, semua yang ditulis pada status akun Facebook sangat bertolak belakang dari yang sebenarnya dan diduga sengaja dilakukan untuk merusak citra profesi jurnalis.
“Laporan polisi ini kita buat untuk memastikan benar atau salah apa yang diunggah oleh terlapor, jadi kita semua tidak perlu mereka-reka atau menduga-duga lagi, putusan hukum nantinya yang menjawab,” ujar Hasballah.
Selain melaporkan tiga guru, Pesawat mempertimbangkan untuk melaporkan akun FB atas nama Tgk Jamaluddin (a Abon) yang ikut mengomentari postongan akun atas nama Khairina Sari dengan kata-kata yang tidak pantas.
Kapolres Aceh Timur AKBP Nova Suryandaru S. I. K melalui Kasat Reskrim Iptu Muhammad Rijal membenarkan telah menerima laporan dari PESAWAT dengan Pelapor Hasballah Kadimin.
”Ya benar laporan sudah kita terima dan akan kita tindaklanjuti sesuai aturan hukum yang berlaku,” kata Muhammad Rijal. (*HI/Rls/Red)
*Sumber : harianindependent