Peuneurang Nanggroe Aceh, Bersama Bustami Hamzah Menuju Aceh 1 2024-2029

0
86

POLITIK | NUSANTARA

“Dengan pengalamannya selama ini, terlebih memiliki akses sampai ke Pemerintahan Pusat, merupakan modal dalam membawa Aceh untuk merebut posisi nilai tawar di tingkat nasional,”

Aceh | Lapan6online :Bustami Hamzah, S.E.,M.SI.,putra kelahiran Pidie, 22 Juli 1967 adalah sosok pemikir dan pekerja keras.

Ia juga seorang Birokrat Aceh berkarir dari bawah hingga akhirnya menduduki posisi tinggi, orang nomor 2 sebagai Sekda Provinsi Aceh.

Poto : Bustami Hamzah Bersama Presiden RI, Joko Widodo, tampak keakraban keduanya saat menyambut kedatangan Presiden RI.( Poto diambil dari tiktok @pintoedotco)

Dedikasi dan integritas yang tidak diragukan lagi dalam memberikan kontribusi bagi kemajuan Aceh.

Dasar inilah Pemerintah Republik Indonesia melalui Menteri Dalam Negeri RI memberi kepercayaan dan kemudian  menugaskan Bustami Hamzah sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Aceh hingga saat ini.

Sebagai Putra Aceh yang memiliki Dedikasi dan Integritas, ia sangat peduli dan konsen terhadap kemajuan Aceh kedepan.

Poto : Bersama petinggi TNI saat menyambut Presiden RI( Poto : @pintoedotco)

Dengan pengalamannya selama ini, terlebih memiliki akses sampai ke Pemerintahan Pusat, merupakan modal dalam membawa Aceh untuk merebut posisi nilai tawar di tingkat nasional bermartabat dan bermarwah.

Bustami Hamzah menilai Aceh hari ini bagaikan berjalan ditempat.

Pertumbuhan Ekonomi, Lapangan Kerja serta sektor Industri belum juga bergairah bahkan sektor industri menunjukkan pertumbuhan negatif.

Ia menjelaskan bahwa Aceh ini harus didorong agar sektor Industri bisa tumbuh positif.

Karena dengan bertumbuhnya sektor Industri khususnya bidang Industri pertambangan akan berdampak positif bagi penyerapan tenaga kerja.

Disamping sektor-sektor lainnya yang menyumbangkan pertumbuhan ekonomi bagi Aceh, semisal bidang pertanian, kehutanan , perikanan dan perdagangan meskipun secara keseluruhan dalam pertumbuhan dibawah 5 persen.

Berangkat dari semangat membangun Aceh menuju perubahan, bermarwah dan bermartabat, dengan dorongan berbagai pihak , bahkan sampai Presiden RI pun mendukung niat mulianya. Kemudian  Bustami Hamzah berniat maju dalam Pilkada sebagai calon Gubernur Aceh periode 2024-2029 mendatang.

Sebagai penutup, Penulis media ini berhasil mengutip ungkapan semangat dari Bustami Hamzah sesuai dengan sosok yang melekat pada dirinya yaitu Dedikasi dan integritas dalam membangun daerah.

Ungkapan tersebut adalah “Aceh gemilang tidak akan terwujud bila tidak kita perjuangkan. Jadilah sebagai Peuneurang Nanggroe (Penerang Aceh) , lakukan hari ini jangan tunggu esok untuk menundanya dan menang kali Ini atau terhina selamanya.

Profil Bustami Hamzah,S.E.,M.SI sebagai berikut :

Tempat Tanggal Lahir : Pidie, 22 Juli 1967

Status : Menikah

Agama : Islam

Nama Orang Tua

Ayah : M. Hamzah (Almarhum)

Ibu : Ny. Hj. Hendiah

Nama Istri : Ny. Mellani Subarni, B.BA

Jumlah Saudara Kandung : 6 (Enam)

Alamat Kantor : Kantor Sekretariat Daerah Aceh, Jalan T.M. Nyak Arief No. 219, Banda Aceh,

Kode Pos : 23114, Nomor Telpon: (0651) 7551377

Latar Belakang Pendidikan : SD Delima, lulus tahun 1981

SMP Sigli, lulus tahun 1984

SMA Sigli, lulus tahun 1987

S-1 Fakultas Ekonomi Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, lulus tahun 1994

S-2 Pasca Sarjana Universitas Padjadjaran Bandung, lulus tahun 2002

Pelatihan/Kursus yang Pernah Diikuti :

Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Golongan III, yang diselenggarakan oleh Lembaga Administrasi Negara di Banda Aceh pada tahun 1996

Antisipasi Penggabungan dan Penghapusan Daerah Otonom Terkait Rendahnya Capaian Kinerja dan Pembangunan Daerah serta Evaluasi Peringkat Kinerja SKPD Pemerintah Prov/Kab/Kota, yang diselenggarakan oleh Lemhanas di Jakarta pada tahun 2009

Pendidikan dan Pelatihan Pimpinan Tk. II, yang diselenggarakan oleh Lembaga Administrasi Negara di Aceh Besar pada tahun 2015

Pembekalan Sertifikasi Manajemen Risiko Level 1, yang diselenggarakan oleh Dakara Excellentia di Jakarta pada tahun 2020Pendidikan Dasar Perbankan Syariah (PDPS), yang diselenggarakan oleh Dakara Excellentia di Jakarta pada tahun 2020.

Riwayat Pekerjaan :

Kepala Sub Bagian Tata Usaha Biro Bagian Bina Anggaran Daerah Kab/Kota Biro Keuangan Sekretariat Daerah Aceh, mulai dari 23 September 2004 sampai dengan 24 Maret 2008

Kepala Sub Bagian Umum Dinas Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan Aceh, mulai dari 26 Maret 2008 sampai dengan 30 Desember 2008

Sekretaris Dinas Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan Aceh, mulai dari 30 Desember 2008 sampai dengan 7 Juni 2013

Kepala Sekretariat Baitul Mal Aceh, mulai dari 7 Juni 2013 sampai dengan 23 Maret 2015

Staf Ahli Gubernur Aceh Bidang Ekonomi dan Keuangan, mulai dari 23 Maret 2015 sampai dengan 2016

Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Aceh, mulai dari 30 Januari 2019 sampai dengan 14 Juni 2021

Sekretaris Daerah Aceh, mulai dari 8 September 2022 sampai dengan sekarang. (*KMD)