KOMANDO | PERISTIWA | NUSANTARA
“Prajurit Pos Kotis Satgas Pamtas Yonif 645/GTY Dengan penuh kebersamaan dan semangat secara bahu membahu dengan warga masyarakat perbatasan melaksanakan karya bakti pendempulan dinding masjid Al-Kamarul zaman,”
Lapan6OnlineKALBAR | Entikong | Sanggau : Prajurit Pos Komando Taktis (Kotis) Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-MLY Yonif 645/Gardatama Yudha dipimpin Bintara komunikasi (BAKOM) Satgas Sersan dua Mitra Lianto beserta 4 (empat) orang anggota Pos Kotis Gabma Entikong dan 4 (empat) orang anggota Tentara Diraja Malaysia (TDM), membantu masyarakat perbatasan karya bhakti pendempulan dinding dan atap Masjid Al-Kamarul zaman. berlokasi di Dusun Entikong Tapang, Desa Entikong, Kecamatan Entikong, Kab. Sanggau, Prov.Kalimantan Barat.
Demikian disampaikan Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 645/Gty, Letkol Inf Hudallah, S.H. dalam keterangan tertulisnya di Makotis Gabma Entikong Kec. Entikong Kab. Sanggau, Senin, (05/12/2022).
Dalam rilisnya Dansatgas mengatakan,”Kegiatan karya bakti ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 645/GTY terhadap tempat ibadah di wilayah penugasan dan juga sebagai wujud kemanunggalan TNI dengan masyarakat perbatasan,” ujar Dansatgas.
Dikatakannya,”Selain tugas pokok satuan tugas pengamanan perbatasan Yonif 645/Gty menjaga keutuhan wilayah perbatasan dan NKRI, menjaga pilar batas dan mencegah masuknya barang-barang illegal khususnya narkotika, satgas pamtas Yonif 645/Gty juga melaksanakan kegiatan pembinaan territorial (binter) pada wilayah binaannya yaitu berupa Kegiatan karya bakti pendempulan dinding dan atap Masjid Al-Kamarul zaman,” terangnya.
“Prajurit Pos Kotis Satgas Pamtas Yonif 645/GTY Dengan penuh kebersamaan dan semangat secara bahu membahu dengan warga masyarakat perbatasan melaksanakan karya bakti pendempulan dinding masjid Al-Kamarul zaman,” imbuhnya.
Lebih lanjut diungkapkan Dansatgas, bahwa hal ini juga merupakan upaya Anggota Satgas Pamtas Yonif 645/Gty untuk membantu mempercepat proses pembangunan masjid Al-Kamarul zaman yang ada di Desa Entikong perbatasan agar dapat segera digunakan oleh masyarakat muslim perbatasan untuk beribadah,” tambah Dansatgas.
“Selain sebagai salah satu wujud Pembinaan Teritorial (Binter), kegiatan ini juga untuk memelihara tali silaturahmi, kebersamaan, dan semangat gotong royong dan wujud toleransi beragama di wilayah perbatasan sehingga terjalin keharmonisan,” tutup Dansatgas. (SPL/IBRHM/H.S.H)
*Sumber : Pen Satgas Pamtas Yonif 645/Gty