“Ukiran Kayu Pulau Betung yang merupakan peninggalan seni, budaya dan peradaban bangsa kita harus dirawat dan dilestarikan, harus menasional bahkan mengglobal disupport kemajuan teknologi IT. Hari ini pula, APKLI Award Tahun 2019 dianugerahkan kepada Bupati Batanghari, H Syahirsah karena saya yakin dimasa-masa mendatang Pemkab Batanghari semakin nyata kepeduliannya terhadap pemberdayaan PKL dan ekonomi rakyat kecil”
Jambi – Lapan6online.com : Seminggu yang lalu 28 Februari 2019 saya bersama Bupati Bantul Suharsono meresmikan Pusat Kuliner Angkruksari Kretek dan Imogiri Bantul DIY untuk bangkitkan ekonomi rakyat kecil. Hari ini Rabu 6 Maret 2019, saya hadir di Ds. Pulau Betung Kec. Pemayung Kab. Batanghari Jambi berikan apresiasi dan penghargaan atas berkobarnya semangat gotong-royong masyarakat, pemuda Karang Taruna dan Bumdes Pulau Betung, serta para mahasiswa Univ. Batanghari selenggarakan Pulau Betung Expo 2019 secara mandiri.
Ekonomi rakyat kecil harus didampingi dari hulu hingga hilir. Gerakan ekonomi rakyat dari, oleh dan untuk bangsa inilah yang saya yakini mampu hantarkan ekonomi rakyat kecil unggul hadapi era super kapitalis dan revolusi industri 4.0.
Jejaring laba-laba ekonomi rakyat kecil seperti Pulau Betung Expo 2019 ini harus meluas dan mengalir ke seluruh Batanghari, Jambi, Sumatra, dan ke seluruh nusantara yang akan menjadi juru selamat kedaulatan ekonomi bangsa dan negara kita.
Demikian pula, Ukiran Kayu Pulau Betung yang merupakan peninggalan seni, budaya dan peradaban bangsa kita harus dirawat dan dilestarikan, harus menasional bahkan mengglobal disupport kemajuan teknologi IT.
“Hari ini pula, APKLI Award Tahun 2019 dianugerahkan kepada Bupati Batanghari, H Syahirsah karena saya yakin dimasa-masa mendatang Pemkab Batanghari semakin nyata kepeduliannya terhadap pemberdayaan PKL dan ekonomi rakyat kecil”, Demikian sambutan Ketua Umum DPP APKLI, Dokter ALI, yang juga Presiden PKR Indonesia didampingi Ketua DPW APKLI Prop. Jambi, Adhi Putra Siaga dan jajaran pada Pulau Betung Expo 2019 yang dibuka Sekda Batanghari H Bakhtiar dan dihadiri Dandim, Kapolres dan jajaran OPD Batanghari, Camat Pemayung M. Amin, Kepala Desa Pulau Betung Ahmad Yani, Putera Puteri Jambi, Pemuda Karangtaruna, Mahasiswa Univ. Batanghari dan masyarakat Pulau Betung Rabu 6 Maret 2019.
Dalam sambutannya, sebelum membuka secara resmi Pulau Betung Expo 2019, Sekda Batanghari, H Bakhtiar berharap expo ini bisa menjadi galeri kuliner dan karya-karya yang ada di Batanghari. Ke depan Desa Pulau Betung harus menjadi bandmarks desa Wisata dan ekonomi kreatif di Batanghari Jambi.
Pada kesempatan yang sama dilakukan pengguntingan pita Peresmian Pulau Betung Tradisional Food Camp oleh Dokter ALI dan H Bakhtiar secara bersama-sama. Pulau Betung Expo ini akan berlangsung dari 6 – 10 Maret 2019.
Ada perlombaan Duta Desa Batanghari, Festival Coffee, Video Kreasi, Seloko Adat, Sepeda Santai dan Kompangan. Juga ada Tari, Coffee, Domino, Seminar Kewirausahaan, Rumah Adat, Permainan Tradisional, Stand Bumdes/PKK, Ukiran Kayu, Lagu, Bazar UKM, Artis dan DJ dan Sanggar Seni Gentala Arasy.
(red/lapan6online)