Relawan Delta 08 Tak Harus Turun ke Jalan, Tetap Dukung Pemilu Damai dan Jurdil Kawal Suara Prabowo Gibran

0
36
Ketua Umum Relawan Delta 08, Dr Wahyu Widi Sasongko.,Ph.D/Foto : Ist.

NEWS | POLITIK

”Dalam kontestasi politik ada pemenang dan ada yang kalah. Paslon yang kalah maka akan mengajukan ke mahkamah konstitusi dengan membawa bukti-bukti yang kuat,”

Jakarta | Lapan6Online : Jelang putusan sidang sengketa Pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK) pada hari Senin (22/4/2024) pekan depan, namun sekelompok massa menggelar aksi di kawasan Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, pada Jum’at (19/04/2024).

Massa aksi didominasi oleh pendukung dari pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Kontestasi politik pilpres dan pemilu 2024 telah berakhir dan pilpres dimenangkan Paslon 02 Prabowo Gibran dengan perolehan 58% suara dengan total 98 Juta suara.

Kepada awak media, Ketua Umum Relawan Delta 08, Dr Wahyu Widi Sasongko.,Ph.D, kepada awak media mengatakan,”Dalam kontestasi politik ada pemenang dan ada yang kalah. Paslon yang kalah maka akan mengajukan ke mahkamah konstitusi dengan membawa bukti-bukti yang kuat,” terangnya, pada Jum;at (19/04/2024) di Jakarta.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa”Hari ini Jumat tanggal 19 April 2024 kami dari relawan delta 08 berencana turun ke jalan demo damai mendukung KPU dan mahkamah konstitusi untuk melakukan tugasnya dengan baik dan jujur serta adil. Namun, berdasarkan intruksi Bapak Prabowo Soebianto agar tidak melakukan aksi demo. Maka kami sepakat membatalkan aksi tersebut, namun pada prinsipnya adalah kami mendukung dan percaya dengan MK, kami juga siap mengawal suara Prabowo Gibran 2024, dan pada tanggal 22 April 2024 kita juga akan turun ke jalan dukung keputusan MK dan siap mengawal suara Prabowo gibran” tegas ketua umum relawan Delta 08 yang juga seorang advocate ini.

Sehingga berdasarkan intruksi dari Prabowo Soebianto, kelompok pendukung dan pemilih dari capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, tidak terlihat menggelar aksi hingga siang. Mereka yang sebelumnya berencana melaksanakan aksi hari ini memilih membatalkan usai Prabowo meminta agar aksi tersebut tidak digelar. (*Mbeng/Dani/Red)