Satgas Pamtas Yonif 645/Gty Bersama Warga Karya Bakti Pembuatan Pondok TPU

0
16
Serda Helmi beserta 2 (dua) orang anggota bersama dengan warga masyarakat Dusun Malenggang melakukan Karya bhakti pembuatan pondok Tempat Pemakaman Umum (TPU), bertempat di Dusun Malenggang, Desa Malenggang, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau

KOMANDO | PERISTIWA | NUSANTARA

“Dengan dilakukannya pembuatan pondok atau saung di Tempat pemakaman umum (TPU) ini diharapkan warga yang nantinya akan melaksanakan ziarah ke makam dapat dengan leluasa dan merasa nyaman,”

Lapan6OnlineKALBAR | Sekayam | Sanggau : Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan RI-Malaysia Yonif 645/Gardatama Yudha wilayah sector barat Kalbar Pos Sei Daun SSK 3 dipimpin Serda Helmi beserta 2 (dua) orang anggota bersama dengan warga masyarakat Dusun Malenggang melakukan Karya bhakti pembuatan pondok Tempat Pemakaman Umum (TPU), bertempat di Dusun Malenggang, Desa Malenggang, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau.

Hal ini disampaikan Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 645/Gty Letkol Inf Hudallah, S.H. dalam keterangan tertulisnya di Markas Komando Taktis (Makotis) Gabma Entikong, Kecamatan Entikong Kabupaten Sanggau. Rabu, 26 Oktober 2022.

Dansatgas mengatakan bahwa,”Membantu warga dusun binaan pembuatan pondok atau saung di Tempat pemakaman umum (TPU) ini merupakan wujud dari pembinaan territorial (binter) anggota satgas pamtas, untuk membantu segala kesulitan masyarakat yang ada di daerah binaannya,” ujar Dansatgas.

Dikatakan juga oleh Dansatgas bahwa, “Dengan dilakukannya pembuatan pondok atau saung di Tempat pemakaman umum (TPU) ini diharapkan warga yang nantinya akan melaksanakan ziarah ke makam dapat dengan leluasa dan merasa nyaman,” Imbuhnya.

“Selain itu juga, melalui kegiatan gotong-royong atau karya bakti seperti ini akan memberikan contoh yang baik bagi masyarakat untuk melestarikan budaya gotong-royong yang telah menjadi budaya masyarakat Indonesia, disamping itu kegiatan tersebut merupakan hal positif yang bertujuan membangun masyarakat dalam menumbuhkan semangat gotong royong.” tuturnya.

Lebih lanjut dikatakan, “Selain menjaga keamanan wilayah perbatasan, keberadaan Satgas TNI diharapkan dapat diterima dengan baik oleh masyarakat setempat dengan kegiatan teritorialm,”.

“Salah satu 8 (delapan) Wajib TNI adalah membantu mengatasi kesulitan rakyat di sekitarnya. Oleh karena itu kami prajurit TNI satgas pamtas yonif 645/gty akan selalu siap membantu kesulitan masyarakat. Jika dibutuhkan kapanpun kami akan mendukung dan mencarikan solusi atas setiap permasalahan yang ada di sekitar atau sekelilingnya, “tutup Dansatgas. (*SPL/IBRHM/H.S.H)

*Sumber : Pen Satgas Pamtas Yonif 645/Gty