Satgas Pamtas Yonif 645/GTY Karya Bhakti Pembersihan Ruas Jalan Negara Pasca Longsor

0
15
Dan SSK II Lettu Inf Prayudy Yusga beserta 9 (Sembilan) orang anggota melaksanakan Karya Bhakti Ruas Jalan negara Pasca Bencana Longsor, bertempat di Dusun Jagoi, Desa Jagoi, Kecamatan Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang.

KOMANDO | PERISTIWA

”Kegiatan gotong-royong tersebut dilaksanakan bertujuan untuk membantu masyarakat yang mengalami kesulitan dan merupakan bentuk wujud kepedulian TNI kepada rakyat,”

Lapan6OnlineKALBAR | Jagoi Babang | Bengkayang : Personil Pos Koki Jagoi Babang Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Malaysia Yonif 645/Gardatama Yudha dipimpin langsung oleh Dan SSK II Lettu Inf Prayudy Yusga beserta 9 (Sembilan) orang anggota melaksanakan Karya Bhakti Ruas Jalan negara Pasca Bencana Longsor, bertempat di Dusun Jagoi, Desa Jagoi, Kecamatan Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang.

Demikian disampaikan Komandan Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 645/Gardatama Yudha, Letnan Kolonel Inf Hudallah, S.H. dalam keterangan tertulisnya di Markas Komando Taktis (Makotis) Gabma Entikong, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, pada Kamis (29/12/2022).

Dansatgas mengatakan,”Kegiatan Karya Bhakti tersebut merupakan bagian dari tugas TNI dalam rangka membantu penanganan bencana alam yang terjadi yang dalam hal ini bencana tanah longsor, membantu kesulitan masyarakat disekelilingnya,” ujar Dansatgas.

Dikatakannya bahwa,”Dan SSK II Satgas Pamtas Yonif 645/Gty Lettu Inf Prayudy Yusga mengerahkan 9 (Sembilan) anggotanya untuk melakukan karya bhakti pembersihan material bekas longsor yang menutupi ruas jalan negara. Dengan dibantu dari personil Babinsa Koramil Jagoi Babang serta personil Bhabinkamtibmas Polsek Jagoi Babang, bekerja keras saling bahu membahu bergotong royong membersihkan bekas longsoran di ruas jalan tersebut,” imbuhnya.

“Musibah bencana tanah longsor tersebut berawal dari beberapa hari kebelakang atau akhir-akhir ini curah hujan yang cukup tinggi, sehingga mengakibatkan tanah longsor yang menutupi ruas jalan negara daerah jagoi babang tersebut, karena jalan yang tertimbun longsor ini merupakan akses jalan satu-satunya yang dilewati warga masyarakat perbatasan,” terangnya.

Dansatgas menambahkan bahwa,”Kegiatan gotong-royong tersebut dilaksanakan bertujuan untuk membantu masyarakat yang mengalami kesulitan dan merupakan bentuk wujud kepedulian TNI kepada rakyat. Dengan harapannya masyarakat benar-benar merasakan keberadaan Pos Koki Jagoi Babang Satgas Pamtas Yonif 645/Gty yang bertugas menjaga wilayah perbatasan serta memberikan pembinaan territorial (binter),” tambahnya.

Diakhir rilisnya Dansatgas mengatakan,”Karya Bhakti TNI merupakan metode Binter bidang Bhakti TNI yang merupakan salah satu program andalan TNI untuk membantu atau mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya, Dengan Bhakti TNI kedekatan TNI dengan rakyat semakin terlihat guna memperkokoh kemanunggalan TNI dengan rakyat, sehingga sebagai modal utama Ruang, Alat dan Kondisi Kejuangan (RAK juang) yang tangguh dalam rangka mendukung ketahanan wilayah perbatasan. Dengan program karya Bhakti TNI rakyat semakin mencintai dan dekat dengan TNI, sehingga kehadiran TNI selalu dinantikan dan dibanggakan oleh rakyatnya,” tutup Dansatgas. (*SPL/IBRHM/H.S.H)

*Sumber : Pen Satgas Pamtas Yonif 645/Gty