“Evakuasi jenasah ini bermula pada saat Pos Serangkang mendapat informasi dari Yanto, Kepala Dusun di Desa Serangkang bahwa ada warga Desa Serangkang, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau yang meninggal dunia atas nama nenek Tini (78) dikarenakan sudah faktor usia,”
Lapan6OnlineKalbar | Sanggau : Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns membantu evakuasi jenasah warga Desa Serangkang menuju ke tempat pemakaman menyusuri sungai Sekayam dengan menggunakan sampan dikarenakan akses jalan darat yang rusak akibat bencana longsor, pada Selasa (1/6/2021) kemarin.
“Dengan kondisi apapun Satgas Pamtas Yonif Mekanis harus dapat bermanfaat untuk membantu segala kesulitan rakyat disekitar posnya,” terang Letkol Inf Hendro Wicaksono, S.I.P, Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif Mekanis 643/Wns.
Hal ini disampaikan Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif Mekanis 643/Wns Letkol Inf Hendro Wicaksono, S.I.P, dalam rilis resminya yang diterima redaksi Lapan6online.com, pada Rabu (02/06/2021).
Evakuasi jenasah ini bermula pada saat Pos Serangkang mendapat informasi dari Yanto, Kepala Dusun di Desa Serangkang bahwa ada warga Desa Serangkang, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau yang meninggal dunia atas nama nenek Tini (78) dikarenakan sudah faktor usia yang mencapai 78 tahun dan tidak mempunyai penyakit apapun.
Menurut keterangan Yanto bahwa, warga kesulitan mengevakuasi jenasah ke tempat pekuburan dikarenakan akses jalan darat yang rusak akibat bencana tanah longsor.
“Mendengar hal tersebut dengan sigap, Danpos Serangkang Sertu Yusuf beserta tiga orang anggota melakukan evakuasi jenasah dari rumah duka menuju ke sungai Sekayam, dengan menggunakan sampan menyusuri sungai Sekayam sampai kemudian menuju ke tempat pekuburan Kristen, Para anggota Satgas juga membantu dari proses penggalian lubang kubur sampai dengan penguburan jenasah nenek Tini sampai dengan selesai,” ujar Dansatgas.
Sementara itu, menurut Kadus (Kepala Dusun,red) Yanto mengatakan, “Sangat mengapresiasi dan mengucapkan beribu terima kasih atas bantuan dari anggota pos Serangkang yang dapat membantu evakuasi jenasah nenek Tini, hal ini menjadi catatan positif bagi kami bahwa TNI selalu hadir di tengah-tengah kami dan selalu membantu dengan ikhlas tanpa pamrih,” jelas Yanto.
“Saya selalu menekankan kepada seluruh anggota Satgas Pamtas agar selalu menjadi bagian dari masyarakat dan mampu mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya tanpa pamrih,” tutup Dansatgas. *Saepul
#WANARASAKTIBERHASIL
*Sumber : Penmas Satgas 643/Wns