“Penyebaran Covid-19 di Indonesia semakin meluas. Aksi kemanusiaan harus dilakukan. Pemerintah tidak bisa menangani wabah ini sendirian. Artinya perlu dukungan semua pihak,”
Depok | Lapan6Online | Dampak pandemi corona Covid-19 membuat jutaan orang memarkir kendaraan mereka dan memilih untuk tinggal di rumah. Jumlah kendaraan umum yang beroperasi pun jauh menurun dan bahkan dibatasi di banyak Negara, termasuk Indonesia.
Begitu juga dengan banyaknya tempat usaha seperti pabrik yang tutup sementara. Banyak yang mengeluhkan situasi ini, terutama karena sangat berdampak dalam hal perekonomian.
Meski begitu, anjuran untuk tetap di rumah ternyata berdampak positif bagi lingkungan. Di hari normal tanpa wabah corona, banyak orang beraktivitas dan mengakibatkan kualitas udara buruk.
Sehingga diberlakukan system PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar,red), meski dengan proses panjang. Akhirnya PSBB pun berlaku di jabodetabek, diawali dari DKI Jakarta, kemudian diwilayah Depok, Bekasi dan Bogor.
Pemberlakuan PSBB tersebut pun disambut baik diseluruh wilayah, termasuk diwilayah Kampung Pulo Mangga RT 01 RW 03, Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo, Kota Depok, Jawa Barat ini langsung melakukan kegiatan.
Dari kegiatan sosialisasi tentang wabah virus corona, penyemprotan disinfektan, pembentukan satuan tugas gugus covid-19 RT 01, membuat lumbung mandiri (terkait kebutuhan pokok/sembako,red) untuk warga hingga pembuatan portal jalan masuk.
Kesemuannya dikomandoi oleh Andri Budi Santoso, selaku Ketua RT 01 RW 03 Kampung Pulo Mangga, kepada redaksi Lapan6online.com, pada Senin (14/04/2020) mengatakan,”Alhamdulillah, mengantisipasi penyebaran wabah corona diwilayah kami dengan sigap seluruh warga menggelar rapat darurat. Kami menggelar rapat untuk mengatur segala sesuatu terkait antisipasi dini, baik dari segi pengamanan wilayah, keamanan dan kesehatan warga adalah menjadi prioritas kami disini,” terang Andri.
Lebih lanjut Andri menambahkan,”Hasil rapat warga RT 01, kami sepakat membentuk Tim Satgus Covid-19, membuat lumbung mandiri, dan Alhamdulillah mendapat donasi dari Bapak Hermato, Anggota DPRD Kota Depok, kemudian membuat Portal jalan, dan kesemuanya adalah biaya swadaya dari warga RT 01,” tambah Andri.
Aksi kemanusian warga RT 01 RW 03 seluruh warga masyarakat sangat diperlukan untuk melawan pandemi Covid-19. Andri menyatakan semangat solidaritas sepatutnya dibangun.
“Penyebaran Covid-19 di Indonesia semakin meluas. Aksi kemanusiaan harus dilakukan. Pemerintah tidak bisa menangani wabah ini sendirian. Artinya perlu dukungan semua pihak,” tegas Andri.
Dilain sisi, atas swadaya pengurus RT 01, warga pun mendapat bantuan sembako. Sebagai bentuk kepedulian kepada warga,”Ya namanya berbagi, tapi yang jelas kita melakukan ini dengan apa yang bisa kita lakukan. Sekarang sedang berlomba-lomba, berkontribusi. Memang secara penjualan dengan kondisi begini kita semua turun, yang namanya restoran kena imbas, buat saya ini obatnya berbagi dan berbagi optimisme,” kata Andri.
Sedangkan terkait penyemprotan disinfektan ini adalah ikhtiar dan inisiatif pemuda dalam membantu pemerintah menekan penyebaran virus korona. Tak hanya itu, ia pun meminta kepada semua pihak untuk turut serta dalam memerangi penyebaran tersebut.
“Yang pertama yang harus kita lakukan adalah tetap waspada dan mengikuti anjuran pemerintah melakukan social distancing tetap diam di rumah agar tidak tertular atau menjadi media penularan virus,” ujar Andri.
Selain melakukan penyemprotan, Andri juga memberikan sosialisasi kepada warga RT 01 tentang virus Covid-19. Mulai dari anjuran menjaga jarak, mengajarkan cara cuci tangan dengan benar, hingga menerapkan hidup bersih dan sehat.
Dengan pemberlakuan PSBB, Andri bersama warga telah membuat portal dan spanduk terkait himbauan PSBB tersebut. Dengan demikian penyebaran covid-19 pun tidak menjamah diwilayahnya. Kevin Alfiano