PERISTIWA
“Terima kasih kepada semua guru SDN 2 Binakarya yang telah mendidik kami, semoga ilmu yang di berikan kepada kami dapat bermanfaat untuk masa depan yang akan datang. Lepas pisah ini bukan awal maupun akhir tapi pelepasan ini hanya sebatas naik tingkat dari kelas 6 SD ke tingkat SMP. Guru tetap guru tidak akan ada kata mantan guru”,
Garut | JABAR | Lapan6Online : SDN 2 Binakarya Kecamatan Banyuresmi Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat berdirinya tahun 1977 berkat perjuangan para tokoh dan pemerintah setempat dari mulai pembebasan tanah dan pembangunan gedung sekolah agar lebih mudah akses pendidikan bagi masyarakat sekitarnya.
Awal berdiri tahun 1977 bernama SDN Waruga, perubahan nama berdasarkan keputusan Bupati Kabupaten Garut pada 2002 menjadi SDN Binakarya III, tahun 2014 menjadi SDN Binakarya 3, tahun 2018 menjadi SDN 3 Binakarya tahun 2021 menjadi SDN 2 Binakarya.
Pada tahun pelajaran 2023-2024 jumlah guru dan penjaga sekolah 9 orang.
1. Lilis Yuliati, S.Pd.,M.Pd (Kepala Sekolah)
2. Ai Aam Muawanah, S.Pd.I (Guru kelas 1)
3. Dede Masna, S.Pd.I (Guru kelas 2)
4. Hana Fauziah, S.Pd (Guru kelas 3)
5. Dini Kurniadi, S.Pd.I (Guru kelas 4)
6. Nurmadiah, S.Pd (Guru kelas 5)
7. Sinta Sari, S.Pd.I (Guru kelas 6)
8. Deden Jaja Sukria, S.Pd.I (Guru Mapel PAI)
9. Rosita (Penjaga Sekolah)
Jumlah ASN PNS = 1 orang, ASN P3K = 3 orang, Non PNS = 5 orang. Jumlah siswa tahun pelajaran 2023-2024 berjumlah = 221 orang dengan jumlah kelas 6 rombel.
Prestasi tahun pelajaran 2023-2024 :
1. Lomba pramuka harapan 2 tingkat kwarran Banyuresmi
2. Muhammad Rheza Hermansyah juara 3 lomba kaligrafi pentas PAI tingkat SD Se-Kecamatan Banyuresmi
3. Muhammad Fadhlan Iqbalullah juara 2 Lomba tahfidz qur’an pentas PAI tingkat SD Se-Kecamatan Banyuresmi.
Pantauan redaksi Lapan6Online di lokasi memantau kegiatan pelepasan kelas 6 yang dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 25 Juni 2024 pada pukul 08.00 s.d selesai bertempat di SDN 2 Binakarya dengan rangkaian kegiatan sebagai berikut :
1. Upacara adat dari kelas 6
2. Marawis dari alumni SDN 2 Binakarya
3. Paduan suara kelas 4 dan kelas 5
4. Rampak sekar kelas 6
5. Seni tari kelas 1,2, dan kelas 3
Jumlah yang hadir kurang lebih 500 orang terdiri unsur Pengawas Bina, Dedi Dani Ramdami, S.Pd.,M.M.Pd, unsur komite, unsur orang tua maupun wali siswa-siswi serta tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya Dedi Dani Ramdami, S.Pd.,M.M.Pd selaku pengawas bina mengatakan “Lanjutkan sekolah ke jenjang SMP karena menuntut ilmu jangan berakhir sebelum ajal menjemput, buatlah ukiran sejarah prestasi jangan buat ukiran yang bertentangan norma agama,” begitulah yang di ucap pengawas bina dengan penuh semangat.
Selanjutnya Kepala Sekolah, Lilis Yuliati, S.Pd.,M.Pd menyampaikan “Pada hari ini Bpk dan ibu guru melepaskan kalian, di dalam hati yang paling dalam sangat berat untuk melepaskan kalian. Pesan ibu kepada kalian jangan lelah, bosan atau pantang menyerah untuk lebih rajin belajar, berbakti kepada orang tua dan berbakti kepada guru,” ujar kepala sekolah sambil mengeluarkan tetesan air mata
Kemudian, sambutan berikutnya dari komite di wakili oleh Wakil Ketua Komite, Ruhiyat, SE mengatakan “Dimanapun sekolah ditingkat SMP maupun MTs jagalah nama baik orang tua siswa sehingga bangga dengan kalian selaku anak kandungnya,” harapnya.
Ketika kegiatan sedang berlangsung, redaksi Lapan6Online menyapa salah satu siswa kelas 6 SD sekaligus menjadi Petugas Mamang Lengser adalah Giar Hasan Muhammad, ia mengatakan sambil meneteskan air mata, “Terima kasih kepada semua guru SDN 2 Binakarya yang telah mendidik kami, semoga ilmu yang di berikan kepada kami dapat bermanfaat untuk masa depan yang akan datang. Lepas pisah ini bukan awal maupun akhir tapi pelepasan ini hanya sebatas naik tingkat dari kelas 6 SD ke tingkat SMP. Guru tetap guru tidak akan ada kata mantan guru,” harapnya cerdas.
Kegiatan tersebut sangat menyentuh hati sehingga banyak yang meneteskan air mata, selanjutnya rangkaian kegiatan di tutup dengan memberikan sebuah penghargaan berupa trofi dan buku kepada siswa-siswi yang mendapatkan peringkat ke 1 s.d peringkat 6 dari kelas 1 s.d kelas 6 sebagai bentuk motivasi menjadi yang terbaik dari yang terbaik. (*Deden JS)