Tegas, Prabowo: Kalau Terpaksa Perang, Kita Laksanakan Perang Rakyat Semesta

0
721
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. (foto dok. detik.com).

Jakarta, Lapan6online.com : Prabowo Subianto, dikenal sebagai sosok yang selalu berbicara tegas. Terlebih jika menyangkut kedaulatan dan pertahanan NKRI.

Sebagai Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto berbicara perihal konsep Pertahanan Rakyat Semesta dalam rapat kerja (raker) dengan Komisi I DPR RI, menyebut konsep Pertahanan Rakyat Semesta relevan untuk diberlakukan saat ini.

“Dan terus terang pertahanan kita selama ini, secara sejarah, dan saya kira sampai sekarang berlaku, dan mungkin kita akan teruskan adalah bahwa pertahanan kita harus mendasarkan dan kita gunakan adalah Pertahanan Rakyat Semesta,” kata Prabowo di ruang rapat Komisi I kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, seperti dilansir detik.com, Senin (11/11/2019).

Prabowo menilai bahwa saat ini, secara teknologi pertahanan, Indonesia tidak bisa mengalahkan negara lain. Namun, jikalau harus terlibat perang, dia menyebut konsep Pertahanan Rakyat Semesta harus dilaksanakan.

“Jadi saudara-saudara, banyak wartawan ini, kita tidak usah terlalu istilahnya membuka diri, tapi kita mengerti dan kita memahami bahwa mungkin saat ini secara teknologi, kita, mungkin tidak bisa mengalahkan kekuatan teknologi bangsa lain,” sebut Prabowo.

“Tetapi pertahanan kita yang berdasarkan pemikiran, konsep Pertahanan Rakyat Semesta, perang, kalau terpaksa kita terlibat dalam perang, perang yang akan kita laksanakan adalah Perang Rakyat Semesta, The Concept of The Total Peoples War,” imbuhnya.

Prabowo menuturkan dalam konsep Pertahanan Rakyat Semesta, rakyat merupakan salah satu komponennya. Dia meyakini dengan konsep tersebut, Indonesia tidak bisa dijajah lagi oleh negara lain.

“Itu adalah doktrin Indonesia selama ini. Lahir dari sejarah kita bahwa setiap warga negara berhak dan wajib ikut bela negara,” terang Prabowo.

“Jadi mungkin kita bisa dihancurkan prasarana kita, tapi saya yakin, Ibu Ketua (Ketua Komisi I Meutya Hafid), bahwa Indonesia tidak mungkin diduduki bangsa lain, karena seluruh rakyat akan menjadi komponen pertahanan negara,” sambungnya.

(red-Lapan6online.com)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini