“Tetapi ‘pasti’ ada inang hewan perantara. Kemungkinan besar memiliki reservoir ekologis pada kelelawar, tetapi bagaimana virus menular dari hewan ke manusia masih harus dilihat dan ditemukan jawabannya,”
Lapan6Online | Badan Kesehatan Dunia (WHO) angkat bicara terkait dugaan Presiden Amerika, Donald Trump yang menyebut virus corona berasal dari laboratorium di Wuhan, China. WHO mengatakan hingga saat ini bukti menunjukkan bahwa virus corona yang muncul sejak akhir 2019 lalu itu berasal dari hewan dan bukan hasil manipulasi atau hasil laboratorium.
“Semua bukti yang ada menunjukkan bahwa virus itu berasal dari hewan dan bukan dimanipulasi atau hasil laboratorium atau dari tempat lain. Kemungkinan besar, virus itu berasal dari hewan,” kata Juru Bicara, WHO Fadela Chaib, dalam jumpa pers di Jenewa seperti dikutip dari laman Reuters, pada Jumat (24/4/2020) kemarin.
Meski begitu, kata dia, belum jelas bagaimana virus itu menular dari hewan ke manusia.
“Tetapi ‘pasti’ ada inang hewan perantara. Kemungkinan besar memiliki reservoir ekologis pada kelelawar, tetapi bagaimana virus menular dari hewan ke manusia masih harus dilihat dan ditemukan jawabannya,” kata Chaib.
Namun, Chaib menolak menjelaskan lebih rinci mengenai kemungkinan virus tersebut lolos dari laboratorium secara tidak sengaja. Sebelumnya, Institut Virologi Wuhan telah menepis desas-desus bahwa mensintesis virus atau membiarkannya lolos.
Sebelumnya, dilansir dari berbagai sumber, virus corona berasal dari hewan seperti unta, musang, dan kelelawar. Bukan hanya tiga hewan itu saja, beberapa waktu lalu sebuah temuan baru menyatakan bahwa virus corona baru yang tengah mewabah bisa berasal dari ular, salah satu hewan liar yang dijual di pasar Wuhan, China.
Hal Ini karena para peneliti menemukan bahwa kode protein dalam virus mirip dengan ular. Ular sering berburu kelelawar di alam liar, yang bisa menjadi alasan ular terinfeksi virus itu.
Covid-19 dari Wuhan telah dilacak dan dikatakan berasal dari pasar yang menjual satwa liar secara ilegal. Disebutkan bahwa biasanya virus corona ini tidak menular ke manusia.
Tetapi, kadang-kadang virus corona bermutasi dan dapat menular dari hewan ke manusia dan kemudian dari manusia ke manusia, seperti halnya dengan epidemi SARS pada awal 2000-an. BBS/Red