“Area Satu Tungku Tiga Batu ini juga cukup luas untuk tempat berolahraga, menarik tempat ini dipingir jalan reklamasi pantai atau jalan dr. Salasa Namudat,”
Lapan6Online | Fakfak : Spot Favorit “Satu Tungku Tiga Batu” yang merupakan salah satu tempat wisata yang terletak di Kota Fakfak. Sangat tepat dijadikan tempat hiburan keluarga berkunjung kesana.
Tugu Satu Tungku Tiga Batu ini tepatnya terletak di Jln. Dr. Salasa Namudat Kabupateb Fakfak, Provinsi Papua Barat. Tempat ini sangat mudah dijangkau warga masyarakat karena berada di tengah-tengah kota. Tak heran lagi tempat ini ramai dikunjungi warga masyarakat Fakfak.
Selain untuk tempat wisata, area Satu Tungku Tiga Batu ini juga cukup luas untuk tempat berolahraga, menarik tempat ini dipingir jalan reklamasi pantai atau jalan dr. Salasa Namudat.
Disaat pagi hari warga masyarakat Fakfak habis berolah raga, berenang dipantai reklamasi yang langsung berpaparan dengan laut biru ini juga disediakan prasmanan dan makanan penutup sebagai pelengkap di taman reklamasi.
Selain pemandangan laut biru, taman satu tungku tiga batu ini juga bisa dijadikan spot foto terutama di sore hari. Taman Satu Tungku Tiga Batu ini juga bisa dijadikan ikon kota Fakfak yang mencerminkan toleransi dalam kehidupan bermasyarakat.
Disela sela warga masyarakat Fakfak yang sedang menikmati wisata Satu Tungku Tiga Batu ini, untuk mewujudkan kota Fakfak yang bersih sekelompok Ibu-ibu Majelis Taklim Mesjid Raya Agung Baitul Makmur Fakfak dipilihnya pantai reklamasi sebagai sasaran kegiatan karena wilayah ini merupakan salah satu rest area obyek wisata bagi warga Fakfak.
Adalah Ibu Hendro, Ketua Majelis Taklim, Mesjid Raya Agung Baitul Makmur saat ditemui Lapan6online.com, pada Kamis (11/02/2021) mengatakan bahwa,”Program ini dari seksi sosial kemasyarakatan, mengingat banyak sampah kami melaksanakan program pungut sampah di sekitar area Satu Tungu Tiga Batu reklamasi pantai,” terangnya.
Ibu Hendro menambahkan,”Insya allah kami mendapat pahala dari Allah SWT,” ujarnya.
Hal senada disampaikan oleh Ibu Eko Prasetiowati, ia menuturkan bahwa,”Kami sangat bersyukur ada Taman Satu Tunggu Tiga Batu di Fakfak Papua Barat, tempat ini cocok untuk resfresing katakan begitu pak,” tegasnya.
Ibu Hendro menyarankan”Kami mengharapkan agar kuriner-kuriner yang ada (maksuknya disekitar area Satu Tungku Tiga Batu,red) harus menyadari siapkan kantong sampah. Kami mengusulkan agar dinas terkait khususnya PUPR Kab. Fakfak, Papua Barat supaya merapikan asset pemda ini, agar sampah tidak amburadul,” tegas Ibu Hendro. (Ibrahim).
