HUKUM | POLITIK
“Pertama-tama kami dari DPR ingin menjenguk adik-adik yang kemarin ikut aksi dan kemudian diamankan oleh petugas kepolisian,” kata
Jakarta | Lapan6Online : Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang dipimpin Wakil Ketua, Sufmi Dasco Ahmad, mendatangi Polda Metro Jaya pada Jumat (23/8/2024). Dasco yang didampingi beberapa anggota DPR lainnya meminta kepolisian membebaskan massa aksi demo menolak Revisi UU Pilkada.
“Pertama-tama kami dari DPR ingin menjenguk adik-adik yang kemarin ikut aksi dan kemudian diamankan oleh petugas kepolisian,” kata Dasco di Gedung Promoter Polda Metro Jaya, pada Jumat (23/8/2024).
Ketua Harian DPP Partai Gerindra tersebut siap menjadi penjamin bagi para pengunjuk rasa yang diamankan.
“Kami ingin meminta kepada pihak kepolisian agar adik-adik segera dikembalikan ke rumahnya sepanjang tidak ada pelanggaran tindak pidana yang berat. Dan kami akan menjamin, sebagai penjamin mereka dikeluarkan. Kita akan cek seluruh wilayah Polda Metro dengan catatan bukan dengan pelaku tindak pidana berat,” papar Dasco.
Audiensi Pimpinan DPR ini diterima langsung oleh Wakapolda Polda Metro Jaya, Brigjen Djati Wiyoto Abadhy dan Dirreskrimum Polda Metro Jaya Wira Satya Triputra.
Setidaknya ada 301 orang yang ditangkap oleh Polda Metro Jaya dan Polres jajaran dalam demo di depan Gedung DPR-MPR, Jakarta Pusat dan sekitarnya yang sempat ricuh pada Kamis kemarin (22/8/2024).
Dari ratusan orang yang diamankan, dua di antaranya adalah Direktur Lokataru, Del Pedro Marhaen, serta anggota LBH Jakarta sekaligus anak Machica Mochtar, Iqbal Ramadhan.
Dan sebagian di antaranya merupakan anak-anak atau masih berusia di bawah 18 tahun. (*rmol/bm)