“Lockdown Malaysia terkait mewabahnya Covid 19 membuat terjadinya kelangkaan dan naiknya harga kebutuhan bahan pokok di masyarakat, terkhusus di wilayah perbatasan RI-Malaysia,”
Bengkayang | KalBar | Lapan6Online | Pada Selasa, (21/04/2020) Desa Kumba Saparan dan Sentabeng, Kecamatan Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang, Provinsi Kalimantan Barat menjadi sasaran bazar Sembako Murah Satgas Yonif Raider 641/Bru kali ini, yang dipimpin langsung Wadan Satgas Yonif Raider 641/Bru, Mayor Inf Dede Andriana Ramdan.
Penutupan semua akses masuk atau lockdown Malaysia terkait mewabahnya Covid 19 membuat terjadinya kelangkaan dan naiknya harga kebutuhan bahan pokok di masyarakat, terkhusus di wilayah perbatasan RI-Malaysia. Desa Kumba Saparan dan Sentabeng di Kecamatan Jagoi Babang, Bengkayang termasuk daerah yang paling terimbas.
Jika dalam kondisi normal saja pasokan sembako sulit diperoleh karena faktor beratnya jalan dan cuaca, apalagi ditambah dengan situasi lockdown saat ini.
Menyikapi hal tersebut, Satgas Yonif Raider 641/Bru berinisiatif untuk menjadikan 2 desa ini sebagai sasaran bazar murah dengan mendatangi kedua desa tersebut menggunakan mobil.
Dengan tetap mempedomani protokol kesehatan pencegahan virus Corona, masyarakat terlebih dahulu dihimbau untuk melaksanakan pengecekan suhu tubuh, mencuci tangan dan mengatur jarak antar orang.
Paket Bazar yang bertempat di halaman Kantor Desa Kumba Saparan dan SDN 15 Sentabeng ini terdiri dari beras, minyak goreng, gula pasir, kopi dan mie instan. Sebanyak 200 paket sembako yang disiapkan ludes terjual.
“Kami memilih cara bazar paket sembako murah dengan tujuan agar masyarakat yang merasakan bantuan sembako ini semakin banyak,” ujar Dede.
Dede juga menambahkan bahwa kegiatan yang dilaksanakan oleh Satgas Yonif R-641/Bru ini merupakan wujud kepedulian TNI dalam mengatasi kesulitan rakyat disekelilingnya. Ipul
*Sumber : Satgas Yonif Raider 641/Bru